Saturday, September 1, 2018

3:45 AM
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Satpol PP Persekusi Ibu-ibu PKL di Stasiun LRT GSJ,Jakabaring Palembang Berbuntut Panjang.

Satpol PP Persekusi Ibu-ibu PKL di Stasiun LRT GSJ,Jakabaring Palembang Berbuntut Panjang


Satpol PP Persekusi Ibu-ibu PKL di Stasiun LRT GSJ,Jakabaring Palembang Berbuntut Panjang

Posted: 31 Aug 2018 11:36 AM PDT

Reporter: Nopri

Ket Foto: Anggota Sat Pol PP dan PKL saat melapor di SPKT Polresta Palembang. (Net)

MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN |PALEMBANG | Kericuhan dua anggota Sat Pol PP dan dua pedagang kaki lima (PKL) akhairnya berbuntut panjang hal tetsebut deketahui kedua pihak saling melaporkan ke pihak yang berwajib. Berawal kericuhan

tersubut terjadi di Jalan Gubernur HA Bastari, tepatnya depan Stasiun LRT GSJ, Kecamatan Jakabaring Palembang, Kamis siang, (30/8/2018)

Ket Vidio: Aksi kejar-kejaran Sat PolPP Palembang Dengan Pedadang Kaki Lima (PKL) 

RN dan RA yang datang terlebih dahulu melaporkan dua oknum Sat Pol PP yakni HN dan AS atas kasus pengeroyokan. Sedangkan HN serta AS melaporkan RN beserta rekannya RA atas kasus yang sama.


Seperti diketahui artikel berita ini telah tayang di media online Korankito.com dengan judul: "Diduga Saling Pukul PKL dan Sat Pol PP  Saling Lapor  Polisi" Ada pun dalam laporannya, RN mengatakan kejadiannya berawal ketika dirinya dan RA sedang berjualan di tempat kejadian perkara (TKP). Tak lama berselang datang HN dan AS yang melakukan penertiban dikarenakan adanya event internasional Asian Games.


Ketika itu terjadilah cekcok mulut yang berujung pemukulan terhadap RN dan RA. Mereka mengaku dipukul oleh kedua oknum Sat Pol PP tersebut di bagian kepala, leher serta lengan yang mengakibatkan dirinya mengalami luka memar.


"Saya tidak terima dengan perlakuan mereka pak, makanya saya buat laporan di sini (Red-Polresta Palembang) dan berharap mereka segera ditangkap," kata wanita yang tinggal di kawasan Lorong Garuda, Kecamatan SU I Palembang ini.


Sedangkan, HN dan AS mengaku kejadiannya bermula ketika mereka melakukan penertiban PKL di lokasi kejadian. Kedua PKL itu tidak terima ditertibkan dan mengambil sepotong besi serta boks es yang langsung dilemparkan ke arah kedua korban.


Akibat lemparan itu, mereka berdua mengalami luka di pelipis mata serta lebam di tubuh. Sehingga keduanya memilih jalur hukum lantaran tidak senang dengan perbuatan terlapor. "Saya tidak senang dan minta mereka juga ditangkap," katanya.


Terpisah, Kasubag Humas Polresta Palembang Andi Hariyadi membenarkan pihaknya sudah menerima laporan keduanya dan akan segera diproses. "Sudah kita terima dan masih dalam proses pemeriksaan semua," pungkasnya seperti di kutip dai Korankito.com yang di lansir Oborkeadilan.com


Reporter: Nopri/R
Editor: Redaktur
Penanggung Jawab Berita: Obor Panjaitan
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Satpol PP Persekusi Ibu-ibu PKL di Stasiun LRT GSJ,Jakabaring Palembang Berbuntut Panjang . Silahkan membaca berita lainnya.

Keluarga Pasien Minta RSUD YA Tapaktuan Perbaiki Pelayanan

Posted: 31 Aug 2018 10:26 AM PDT

Caption : Sejumlah pasien menunggu antrian lama di loket pendaftaran. 

MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | ACEH SELATAN | Kurang maksimalnya pelayanan di BLUD RSUD dr. Yuliddin Away (YA) Tapaktuan, menimbulkan banyak kekecewaan sejumlah keluarga pasien, bahkan mereka mengeluh terhadap pelayanan yang disajikan oleh pihak rumah sakit (Rumkit) tersebut.

Pasalnya, BLUD RSUD dr Yuliddin Away (YA) Tapaktuan merupakan satu-satunya Rumkit pemerintah terbesar di Kabupaten Aceh Selatan yang seharusnya menjadi harapan bagi masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik.

Oleh sebab itu, tak heran jika masyarakat mempunyai keinginan sangat tinggi dan harapan besar atas segala sesuatu untuk mendapatkan pelayanan yang prima yang semestinya diberikan oleh pihak BLUD RSUD dr. Yuliddin Away karena sudah menjadi tugas dan tanggung jawab serta sumpah profesi.

Namun sangat disayangkan, semua itu belum tercermin sedikitpun dari RSUD YA, karena ditengah harapan tersebut muncul berbagai macam keluhan terhadap pelayanan di BLUD RSUD dr. Yuliddin Away (YA) Tapaktuan itu.

Buktinya, beberapa waktu lalu BLUD RSUD YA juga didera berbagai keluhan seperti penanganan pasien pengindap penyakit leukemia atau Chronic Myeloid Leukemia (CML) yang belum tersedianya alat terapi dan obat.

Sekarang ini, kembali mendapat sorotan  dari masyarakat yang berobat mengeluhkan terhadap pelayanan. Salah satu keluarga pasien, Selasa (28/08/2019) pagi datang mengantarkan keluarganya yang berobat mengeluh atas lamanya waktu antrian, hanya untuk proses pendaftaran di loket pasien rawat jalan. Ia menyayangkan dan mengaku kecewa atas pelayanan yang kurang maksimal dan lamban.

"Kami yang ingin berobat sengaja datang lebih pagi untuk mendapatkan nomor antrian awal sehingga tidak terlalu lama menunggu dalam proses pendaftaran," kata Adi Irwan (33) salah satu keluarga pasien.

Adi Irwan mengaku, dirinya yang mendampingi keponakan bernama Raihan (7) pasien penyakit infeksi pembengkakan kaki sudah datang lebih awal untuk antrian sejak pukul 07.30 WIB. Namun baru dipanggil pada pukul 14.00 WIB untuk mendaftar.

"Coba pikir, kita datang pagi 07.30 untuk antrian, kemudian pukul 14.00 baru dipanggil untuk mengisi pendaftaran. Lalu menunggu di poli dan pukul 15.00 WIB selesai diperiksa. Berarti 8 jam baru selesai proses," keluh Adi.

Menurut Adi, lamanya antrian untuk pasien berobat rawat jalan dikarenakan kekurangan jumlah loket yang tersedia di RSUD dr Yuliddin Away sehingga tidak mampu menampung dalam jumlah besar dan akibatnya membuat panjang antrian dan menghabiskan waktu hampir setangah hari.

"Karena hanya 2 loket saja yang tersedia, ditambah lagi minimnya petugas yang berada di bagian pendaftaran. Seharusnya loketnya diperbanyak lagi sampai 3 dan 4 loket gitu. Jadi bisa lebih cepat, kalau begini kasian pasien yang datang jauh-jauh sejak pagi harus lama menunggu hingga sore," tandasnya.

Kami selaku masyarakat berharap kepada pihak Rumah Sakit agar memperbaiki pelayanan yang menyusahkan ini dengan menambah loket dan petugas di bagian pendaftaran sehingga pasien tidak harus menunggu lama, antrian panjang dan pelayananpun lebih ekstra.

"Tolong berikan pelayanan yang baik, evaluasi setiap keluhan masyarakat. Pihak rumah sakit bisa merubah pola, jangan menunggu berkas bertumpuk baru diantarkan ke poli dan sebaliknya. Kalau bisa ya di jemput berkas pasiennya," pintanya.

Sementara Kasie Pelayanan dan Penunjang Medik BLUD RSUD dr. Yuliddin Away, Syairul Basni, SKM, kepada wartawan mengatakan pada hari ini masyarakat yang berobat meningkat sehingga membuat pasien harus lama mengantri.

"Hari ini ada sekitar 461 orang yang berobat di BLUD RSUD dr Yuliddin Away (YA ) Tapaktuan, hal inilah yang membuat lamanya pasien menunggu,".

Ia mengatakan, kedepan akan menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan, mengingat saat ini RSUD YA masih dalam tahap pembenahan dan pembangunan gedung baru.

"Nanti kalau sudah berfungsi gedung baru maka otomatis loket dan petugas akan bertambah," demikian pungkasnya.[Has]

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Keluarga Pasien Minta RSUD YA Tapaktuan Perbaiki Pelayanan . Silahkan membaca berita lainnya.

Kasat Reskrim Polres Aceh Selatan : Kasus Mantan Sekda Sudah Dilimpahkan ke Polda Aceh

Posted: 31 Aug 2018 10:11 AM PDT

Caption : Polres Aceh Selatan

Reporter : Has

MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | ACEH SELATAN | Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Selatan Drs. Harmaini disebut-sebut telah menyandang status sebagai tersangka dalam pengadaan tanah terminal tipe C Labuhanhaji yang didanai APBK tahun 2011 dan 2012 sebesar Rp 1,2 milyar lebih.

Perlu diketahui, saat itu Harmaini yang masih menjabat Sekda Aceh Selatan sekaligus merangkap sebagai ketua tim sembilan dalam proyek pengadaan tanah terminal Labuhanhaji. 

Hal itu terungkap dari surat P-17 yang dilayangkan Kejaksaan Negeri (Kejari) Aceh Selatan Nomor : B/87/N.1.17/Ft.1/01/2017 tanggal 24 Januari 2017 yang ditujukan kepada Kapolres Aceh Selatan perihal permintaan perkembangan hasil penyidikan perkara atas nama tersangka Drs. H Harmaini M.Si Bin Makam Salad dan kawan-kawan (dkk).

Bahkan surat tersebut sempat santer di khalayak publik saat Pilkada Aceh Selatan. Namun demikian, kelanjutan kasus tersebut juga sempat diam senyap pasca pelaksanaan pilkada Aceh Selatan.
"Kasus tersebut sudah kita limpahkan ke Subdit Tipikor Reskrimsus Polda Aceh," ungkap Kasat Reskrim Polres Aceh Selatan, Iptu Irwansyah kepada media saat dikonfirmasi via telepon seluler, Kamis (30/08/2018).

Ketika dipertanyakan kapan kasus tersebut dilimpahkan ke Polda Aceh, secara singkat Kasat Reskrim Polres Aceh Selatan mengungkapkan bahwa pelimpahan itu terjadi kala proses Pilkada Aceh Selatan sedang berlangsung.
"Saat proses Pilkada Aceh Selatan 2018," jawabnya singkat.

Hingga berita ini ditayangkan, belum diterima jawaban resmi dari Reskrim Polda Aceh terkait sejauh mana tindak lanjut kasus yang menjerat Mantan Sekda Aceh Selatan itu.

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Kasat Reskrim Polres Aceh Selatan : Kasus Mantan Sekda Sudah Dilimpahkan ke Polda Aceh . Silahkan membaca berita lainnya.

2019 Ganti Presiden Makin Dilarang Makin Nantang

Posted: 31 Aug 2018 10:11 AM PDT

Ket Gambar : Barisan Insan Muda dalam Diskusi Jumat Keramat di Up2Yu Jln Menteng Jakarta Pusat.

JAKARTA | MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN, Jumat 31 Agustus 2018. Terkait Ramai nya Penggunaan Hastag 2019 Ganti Presiden dan Penolakan aksi Gerakan Hastag 2019 Ganti Presiden di berbagai daerah di Indonesia hal ini yang di angkat Oleh (BIMA) Barisan Insan Muda dalam Diskusi Jumat Keramat di Up2Yu Jln Menteng Jakarta Pusat.

Banyak nya tokoh yang jadi Pembicara serta diskusi pun Menjadi Menarik Seperti Farhat Abas, Ruhut Sitompul, Gus Sholeh, Tirtayasa , Karyono Wibisono, Andi Arif Yang banyak di tunggu Oleh para Wartawan terkait "Kardus" tampak tidak hadir.

Tirtayasa Wasekjen (JARI/ Jaringan Aktifis Reformasi Indonesia 98) mengatakan " Hastag 2019 akan menjadi Perdebatan bergulir, yang kita perlu awasi ini bukan hastag nya tapi isi kontennya seperti nanti di Solo kalau isinya tentang khilafah maka kita harus ada di sana......" Teriak Tirtayasa yang di sambut oleh Peserta diskusi.

Tirtayasa juga menambahkan menolak Capres Militer karena ada kaitan nya dengan Tahun 98, Serta akan melaporkan Andi Arif ke Bareskrim, Andi Arif tidak hadir kesini karena takut dengan aktifis kita bisa lihat siapa yang masuk Angin dan siapa yang Penakut Sehingga akan terlihat juga Siapa Yang Bohong Andi Arif atau Sandiaga Uno ".

Gus Sholeh menambahkan Agar Negara bertindak tegas akan hal ini (Hastag) mereka ingin memancing chaos, Tagar ini sudah ada penggiringan.
Farhat Abas dalam Wawancaranya dengan MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN Menambahkan " Neno Warisman ini Seolah olah terzolimi padahal dia di selamatkan ini kan kasian aparat...Kalau sikap Seperti ini Seperti Maling teriak maling ... " Tutup Farhat Abas.

Reporter : David
Editor    : Redaktur

Penanggung jawab berita : Obor Panjaitan.


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang 2019 Ganti Presiden Makin Dilarang Makin Nantang . Silahkan membaca berita lainnya.

Tasyakuran Di Gedung Sport Center Berjlan Dengan Hikmad

Posted: 31 Aug 2018 09:38 AM PDT


BantenNet.com, KABUPATEN TANGERANG - Tasyukuran Sport Center yang dimiliki Kabupaten Tangerang salah satu gedung pusat olahraga berbagai cabang olahraga ( Cabor ), Kamis ( 30/8 ) pukul 19.00 WIB di Gedung Sport Center Bojong Nangka, Kelapa Dua - Kabupaten Tangerang - Banten.

Yang dihadiri Dispora Kabupaten Tangerang Danramil, Curug, Kapolsek Kelapa Dua, Camat Kelapa Dua, seluruh Lurah / Desa se Kecamatan Kelapa Dua Askab Asosiasi Kab PSSI.

" Saya sangat memberikan apresiasi pada pemerintahan Kelapa Dua, dimana sport center ini masuk di wilayahnya, tentunya saya mengucapkan banyak terimakasih pada pengurus sport center dapat mengelola secara baik sehingga dapat menelurkan Atlet atlet berprestasi," ucap H Eka Wibayu selaku Askab dihadapan tamu undangan.

Sementara Camat Kelapa Dua H Dadan Gandana mengutarakan bahwa dengan  hadirnya Sport Center di Kelapa Dua menjadi icon Kabupaten Tangerang.

" Kami sangat bangga menjadi pusat olahraga terbesar se Kabupaten Tangerang, dimana salah satu daerah yang berdekatan dengan ibukota Jakarta, ini berkat atas perjuangan bersama, mudah mudahan dapat terjaga pemeliharaan demi kemajuan olahraga di Kabupaten Tangerang," terang H Dadan Gandana Camat Kelapa Dua.

Disamping itu acara Tasyukuran dengan melangsungkan pengajian diantara pembacaam Yasin dan Berdoa dari para undangan yang hadir.

> sol/red

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Tasyakuran Di Gedung Sport Center Berjlan Dengan Hikmad . Silahkan membaca berita lainnya.

Gegerkan Palembang Aksi Koboy Oknum Pamen Mabes Polri Letuskan Tembakan

Posted: 31 Aug 2018 08:41 AM PDT

Ket Foto : Korban Saat Melapor di SPKT Polda Sumsel

MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN.COM |PALEMBANG | Aksi koboy Pamen Mabes Polri, Kombes Pol Herry Nixon S SIk (51) menggegerkan kota Palembang. Pasalnya, anggota Polri yang bertugas di Analisis Kebijakan Madya Bidang Ops Sops Mabes Polri ini datang ke Palembang tidak di ketahui jelas apa tujuannya. Sehingga ia telah diduga melakukan penculikan, melukai anak dibawah umur, penganiayaan, perampokan, pengerusakan serta pencurian, terhadap korban H Ade Okta Saputra, yang tidak lain Bendahara KAI Sumsel, saat berada di Simpang Empat Sukatani Dolog, Jalan Sukatani Kecamatan Sako, Kamis (30/8) pukul 23.30 WIB.

Tidak hanya kerugian materil yang diderita korban H Ade Okta Saputra, namun beberapa luka beret dibagian lengan, dada dan kaki kiri. Mirisnya lagi, isterinya RA Gita Oktarani (37) nyaris keguguran, sementara anaknya, Aj (11), Wt (17) dan Nd (17) mengalami truma. Oleh karena itulah, warga Komplek The Green Catleya Residence Blok K-30 Kelurahan Sukamaju Kecamatan Sukarami membawa masalah ini ke SPKT Mapolda Sumatera Selatan, Jumat (31/8).

Ket Video : Pengacara Korban Saat Memberikan Keterangan Kepada Sejumlah Awak Media

"Tujuan kami kesini melaporkan aksi koboy Pamen ini ke Polda Sumsel. Selain melaporkan pidananya, oknum ini akan kami laporkan juga secara kedinasan di Propam Mabes Polri, karena telah melakukan penganiayaan, perampokan handpone, jam tangan dan mobil CRV warna Putih Nopol 1488 NJC. Tak hanya itu, klien kami juga diperlakukan tidak baik, dianiaya hingga mengalami luka gores dibagian lengan kanan, leher, dada, ketika berhasil mengancam dan mendekati klien kami usai meeting di kawasan Sukawinatan," papar Kuasa Hukum korban, M Aminnudin SH didampingi Aan Rizalni SH, kepada awak media.

Menurut Ketua Kongres Advokat Indonesia (KAI) Sumsel itu, kliennya ini, sebelumnya dipepet pelaku dilokasi. Dengan membawa stik bassball, pelaku mengancam dan membawa korban ke dalam mobilnya.

"Sempat dihalangi isteri dan anaknya. Namun, pelaku tetap memaksa korban dan melukai anak korban yang masih duduk dibangku Sekolah Dasar. Disana, sempat terjadi kejar-kejaran, disusul dengan delapan orang pemuda yang menggunakan sepeda motor trill. Ditengah perjalanan, korban dianiaya sehingga korban berhasil meloncat. Sopir pribadi klien kami, sempat mengejar dan memutar balik untuk menolong, namun gagal," jelasnya.

Mobil korban yang dibawa ke kuburan cina, itu tak luput dari pandangan pelaku. Kaca mobil dan ban mobil pun ditembaki pelaku. "Mobil itu digunakan saat sopir mengejar klien kami. Saat hendak mengambil mobil, ternyata sudah tidak ada. Menurut warga setempat, mobil itu sudah rusak, karena bannya ditembaki dan kacanya juga. Empat ban mobil ditembaki semua, satu lagi di bemper mobil. Apakah dibenarkan prilaku koboy pamen ini?... Ya," Bebernya.

Lebih lanjut ia, menuturkan. "Mungkin beliau dendam dengan klien kami, sehingga aksi nekat koboynya ini nyaris merenggut nyawa satu keluarga. Apalagi butiran peluru yang digunakan untuk menembak itu dari uang negara," ungkap pengacara yang kerap disapa Amin Tras ini.

Sementara Ka SPKT Polda Sumatera Selatan, AKBP Munaspin membenarkan adanya laporan korban bernomor LPB/660/VIII/2018/SPKT.

"Laporannya sedang dalam proses penyelidikan. Segera mungkin kami tindaklanjuti," singkat, Munaspin kepada rekan wartawan seperti dikutip dari Penasumatra.com

Reporter: Nopri
Editor: Redaktur
Penanggung Jawab Berita: Obor Panjaitan
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Gegerkan Palembang Aksi Koboy Oknum Pamen Mabes Polri Letuskan Tembakan . Silahkan membaca berita lainnya.

Siap Pecahkan Rekor Muri, TNI dan Masyarakat Latihan Tarian Maumere di Ambon

Posted: 31 Aug 2018 08:27 AM PDT

Siap Pecahkan Rekor Muri, TNI dan Masyarakat Latihan Tarian Maumere di Ambon
AMBON, LELEMUKU.COM - Ribuan personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Provinsi Maluku bersama Pemerintah Kota Ambon dan Pelajar se-Kota Ambon, sejak pagi tadi Jumat (31/08) kompak bersama-sama melaksanakan gladi latihan tari Gemu Famire/Maumere.

Tarian yang terinspirasi dari lagu ciptaan Nyong Franco, asal Kabupaten Sikka, Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT), bertempat di Lapangan Upacara Lantamal lX/Ambon,  Kec. Baguala, Kota Ambon.

Latihan tidak hanya diikuti oleh Personel TNI, tetapi juga diikuti oleh PNS TNI, anggota  Persit KCK PD XVI/Pattimura dan anggota Jalasenatri Lantamal IX/Ambon yang berbaur bersama dalam formasi barisan yang sudah diatur.

Latihan tari tersebut dilaksanakan dalam rangka pemecahan rekor MURI tari Gemu Famire dengan melibatkan peserta  terbanyak yang akan berlangsung pada tanggal 04 September 2018 secara serentak di seluruh Indonesia, dalam rangka memeriahkan HUT TNI ke -73  pada tanggal 05 Oktober 2018 nantinya.

Gerakan tari Gemu Famire ini sering dilatihkan karena memerlukan kekompakan antara  musik dengan gerak badan dan diharapkan dengan diadakannya latihan tersebut seluruh peserta siap dan terampil dalam menarikan gerakan tari Gemu Famire ini, sehingga dapat mendukung pemecahan rekor Muri tari Gemu Famire Massal nanti.

Turut hadir pada kegiatan tersebut Pangdam XVI/PTM Mayjen TNI Suko Pranoto beserta  ibu, Danlantamal IX Ambon Laksma TNI Antongan Simatupang, Danrem 151 / BNY Kolonel Inf Hartono, Pejabat Utama Kodam XVI/Pattimura dan Lantamal IX/Ambon. (Pendam16)

DIANTAR PULANG BIBI, KEPALA ANAK MEMAR DIDOTONJOK BAPAK

Posted: 31 Aug 2018 08:19 AM PDT

Ilustrasi



Denpasar Bali ,Sekilasmedia. Com-
Seorang bapak, pelaku penganiayaan anak kandung, Yohanes Anunut akhirnya di sidang di PN Denpasar. Pria yang tinggal di Jalan Tukad Buaji tersebut dijerat dengan UU Perlindungan Anak,.

Pasal 76C Jo Pasal 80 ayat (4) UU RI Nomor 35 Tahun 2014 Tentang perubahan atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak atau Pasal 44 ayat (1) UU Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Narkotika Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ni Ketut Hevy Yushantiningsih yang diwakili oleh Jaksa Cokorda Intan Merlany Dewie. Dalam bacaan dakwaan mengutarakan, kasus ini terjadi pada tanggal 13 Februari 2018 lalu. Berawal saat korban berinisial AA (11) yang diminta oleh ibunya untuk mengambil uang di rumah bibinya di Jalan Pulau Batanta dan diantar oleh terdakwa.

Setelah mendapat uang dari bibinya, korban pulang ke rumah namun kali ini diantar langsung oleh bibinya. Sampai rumah, korban lalu memandikan adiknya. Usai memandikan adiknya, korban lalu bermain di bale bengong depan rumahnya.

Tidak lama kemudian ayah kandung korban datang dan langsung menonjok kepala korban sebanyak satu kali. Tak hanya itu, terdakwa kembali menganiaya korban saat korban masuk ke dalam rumah. Akibat perbuatan terdakwa, korban mengalami sakit di kepala, memar bagian kepala, luka pada bagian bibir, serta ada bekas kuku di lehernya.(son)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang DIANTAR PULANG BIBI, KEPALA ANAK MEMAR DIDOTONJOK BAPAK . Silahkan membaca berita lainnya.

Tuankotta : Kelompok SOLID Harus Tingkatkan Produksi

Posted: 31 Aug 2018 08:09 AM PDT

DITANGANI 11 DOKTER, IBU IRIN LAHIRKAN BAYI KEMBAR EMPAT

Posted: 31 Aug 2018 07:49 AM PDT



Denpasar Bali,Sekilasmedia.com-
Baru kali pertama Rumah Sakit di Bali, khususnya RS Puri Bunda, menyelamatkan bayi kembar empat, 1 laki laki dan 3 perempuan dari orang tua Luh Gede Irin dan Agra Ticna Sukrawan.

Meski ditangani 11 dokter spesialis,  lahir cara prematur, kelahiran bayi kembar empat tergolong langka. Sebab resiko bayi kembar cukup banyak bahkan tak sedikit bertahan hingga keguguran. Dikarenakan kejadian langka ini di dunia hanya 1: 500 kehamilan.

Kepada wartawan, dr IB Semadi Putra Sp. OG, dokter yang mengani persalinan itu mengatakan, haturkan piji syukur atas keberhasilan ini. Saat baru lahir, berat badan bayi masing masing 1.660gr, 1.530gr dan 1.200gr. Meski telah siap untuk pulang, pihak RS Puri Bunda tetap akan mengawasi tumbuh kembang sang bayi.

" Puji syukur atas doa semua pihak, semua berjalan lancar. Sejak dalam kandungan sudah kami awasi, apalagi nanti pulang, sebab ke empat bayi ini masih memerlukan penanganan khusus, " kata dr Semadi, Jumat (31/8) di Denpasar.

Bahkan tambah dr Semadi, secara berkesinambungan akan dilakukan pemantauan perawatan terhadap bayi tersebut oleh tim Health Care Home Care, yang bertugas melakukan kunjungan secara periodik ke rumah pasien.

Di jelaskan sebelumnya, awalnya sang ibu sendiri mengalami pecah ketuban saat usia kandungan 32 minggu dan atas pertimbangan medis, tepat 1 Agustus 2018 dilakukan seksio sesaria guna melahirkan ke empat bayi tersebut.

Sementara, ibu si bayi, Irin Pradnyawati merasa sangat merasa beryukur dan berterimakasih atas segala karunianya. " Saya tidak bisa berucap banyak selain syukur kedapannya dan juga terimakasih untuk semua pihak yang telah membantu, " singkat ibu bayi kembar 4 asli Denpasar ini.(son)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang DITANGANI 11 DOKTER, IBU IRIN LAHIRKAN BAYI KEMBAR EMPAT . Silahkan membaca berita lainnya.

Jemaat Labuang Gelar Aneka Lomba Sonsong HUT GPM ke 83

Posted: 31 Aug 2018 07:44 AM PDT

Mako Lantamal IX Bakal Jadi Tempat Pemecahan Rekor Muri Tari Gemu Famire

Posted: 31 Aug 2018 07:16 AM PDT

BERITA MALUKU. Markas Komando Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IX Ambon direncanakan menjadi tempat pemecahan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) Tari Gemu Famire dengan peserta terbanyak, yang akan digelar pada tanggal 4 September 2018 mendatang.
Pemecahan Rekor Muri ini dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun TNI yang ke 73 tahun 2018.

"Berbagai kesiapan sudah dilaksanakan untuk mensukseskan pemecahan rekor Muri Tari Gemu Famire dengan peserta terbanyak di Lantamal IX ini. Hari ini seluruh peserta melaksanakan gladi dengan diikuti ribuan peserta dari personel TNI AD, TNI AL dan TNI AU serta PNS TNI, Ibu – ibu Persit, Jalasenastri dan PIA Ardya Garini, selain itu juga melibatkan pelajar SMA, mahasiswa serta masyarakat Kota Ambon," ujar Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Lantamal IX Mayor Laut (S) Sunarto Eko Wahyudi saat mengikuti gladi di Lapangan Apel Mako Lantamal IX, Jumat (31/08/2018).

Lebih lanjut, menurutnya Lantamal IX sudah menyiapkan tempat untuk para peserta melakukan Tari Gemu Famire secara masal itu, diantaranya di Lapangan Apel Mako Lantamal IX, di jalan – jalan protokol dan lapangan sepak bola Lantamal IX.

Pada pelaksanaan gladi juga dihadiri oleh Pangdam XVI/Pattimura, Komandan Lantamal IX, Wadan Lantamal IX, Danrem 151/Binaiya, Para Asisten beserta Kabalak jajaran Kodam XVI/Pattimura, Para Asisten Danlantamal IX dan Para Kasatker/Kadis Lantamal IX serta para peserta Tari Gemu Famire.

Selain pemecahan rekor Muri, Tari Gemu Famire juga dilaksanakan sebagai ajang silaturahmi mempererat rasa kebersamaan guna mewujudkan persatuan dan kesatuan bagi para prajurit TNI, Polri, PNS, Keluarga Besar TNI, Pelajar, Mahasiswa dan Masyarakat. (DISPEN LANTAMAL IX)

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Mako Lantamal IX Bakal Jadi Tempat Pemecahan Rekor Muri Tari Gemu Famire . Silahkan membaca berita lainnya.

Mantra Sakti Pejinak Simpati

Posted: 31 Aug 2018 07:16 AM PDT



Abdul Rasyid Tunny,
Penulis adalah Akademisi, Alumnus Keperawatan UMI

SELURUH anak manusia di negeri ini sama kedudukannya dalam ruang demokrasi. Rakyat berdaulat katanya begitu dan begitu katanya. Atas nama itulah demokrasi dikukuhi tanpa ada alibi atau demokrasi disulap menjadi instrumen  untuk menghipnotis rakyat dengan sebutan pemegang kedaulatan walau seringkali rakyat sendiri sebagai pemegang kedaulatan kena mantra tipuan.

Pemilihan calon anggota legislatif yang acapkali disingkat Caleg sudah mewarnai ruang-ruang komunitas dalam skala yang menggairahkan meski semakin meresahkan dan menggelikan. Mantra calon anggota legislative selalu diawali dengan kata "Mohon Doa Restu."

Spanduk dan baliho mengajak akar rumput untuk ikut serta dalam tepuk tangan, dikemas dengan tebaran mantra ala poltikus (saya tak mau sebut politisi) semakin ramai mewarnai jalanan kota hingga desa. Ini adalah fenomena nyata dan biasa dalam demokrasi yang menggelikan dan terkadang pula memalukan.

Kesumpekan akar rumput dengan beragamnya problematika hidup mulai dari harga sembako sampai tariff dasar listrik yang tidak terjangkau kini bertambah berat dengan beban batin melihat banyak baliho dan poster-poter partai yang memansang wajah gagah dan perksa. Para Calon anggota legislatif dengan enteng memamer dan memajang diri dengan mantra-mantara pejinak rakyat. Kita dikepung banjir poster dan baliho.

Jika suatu ketika anda temui hal ini maka bersiap-siaplah tarik nafas dalam-dalam dan menelan ludah sebelum kecewa. Sebab di sudut kiri, terpampang foto wajahnya yang didesain sedemikian rupa agar secara visual tampil rupawan dan cantik memesona. Di sebelahnya lagi tertulis deretan gelar akademis, gelar kebangsawanan, gelar keagamaan, hubungan kekerabatan dengan tokoh parpol dan status sosial lain. Nah, dibagian bawahnya tak lupa dituliskan janji politik sang caleg. Bahkan ada sebuah tulisan yang gagal logika "Berikan bukti bukan janji".

Mantra berikan bukti tapi janji hanyalah gombalan poltikus, mereka tak lebih seperti pengelola mal atau pusat perbelanjaan yang suka menggelar obral diskon. Wajar saja jika acap kali kita temui berbagai mantra-mantra suci. Dari persoalan inilah ingatan saya kembali pada slah satu actor yang berteriak "Kami tak hanya pandai berikan janji, tapi kami pandai memberikan bukti. Semuanya akan kami tingkatkan, kesehatan, usaha kecil, pangan, dan energi."

Tepuk tangan keras dengan memasang wajah tak berdosa berdatangan dari segerombolan politikus rakus. Mereka telah memohon, dan rakyat jualah yang akan mengabulkan permohonan itu. Siap-siaplah mendengarkan mantra yang esok waktu akan semakin kencang bunyinya. Kini saatnya kita mesti sadar bahwa kita tak mesti percaya pada janji-janji. Dunia ini memang menjanjikan: janji tentang kekayaan, keselamatan bahkan rasa cinta yang punya batasan. Tapi nyatnya? Mengecewakan juga.

Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Mantra Sakti Pejinak Simpati . Silahkan membaca berita lainnya.

Fuadi Hartono SH MBA: Wanita-Wanita Berkarya Tertarik Tommy Soeharto Dominasi Caleg DPRD Jatim Dapil 9, Diantara Sri Utami - Afri Lianawati - Erlyn Dwi Juniastuti

Posted: 31 Aug 2018 06:44 AM PDT

-Fuadi Hartono, Erlyn, Tommy-Sri Utami, Afri, Tri Harsono

Reporter: tim
Editor: Siswahyu

SURABAYA (sekilasmedia.com) Pemilihan Umum Legislatif/Pileg memang Hari H-nya baru diadakan pada tanggal 17 April 2019 alias tahun depan. Namun sesuai tahapan-tahapan Pileg, saat ini telah diumumkan adanya Daftar Calon Sementara/DCS dengan menampilkan data para caleg beserta foto close-up-nya, dengan harapan Komisi Pemilihan Umum mendapatkan masukan dari masyarakat mengenai 'track-record' para caleg tersebut, sebelum nantinya diumumkan sebagai Daftar Calon Tetap. Meskipun proses untuk masuk menjadi caleg tersebut bukanlah hal yang bisa dianggap mudah, belum lagi jika ada syarat-syarat khusus. Hal tersebut diungkapkan R.Tri Harsono Forum Peduli Indonesia-Sejahtera/FPI-S dalam diskusi terbatas di Surabaya.

*R.TRI HARSONO: SANGAT MENGHERANKAN SEBAGAI PARPOL BARU, PARTAI BERKARYA BESUTAN TOMMY SOEHARTO MEMILIKI CALEG FANATIS*
Menurut R.Tri Harsono perkara keinginan menjadi caleg dari suatu partai tertentu bagi para caleg pun sering kali bukanlah perkara mudah, tak jarang menyangkut selera rasa ketertarikan para caleg terhadap partai pilihannya, entah itu karena kesamaan 'visi-misi' atau karena ketertarikan pada figur sentral partai atau hal-hal lain, lebih-lebih bagi para caleg yang baru pertama kali terjun dalam dunia politik. Soal ketertarikan tersebut sering kali menjadi kata kunci pertama, bahkan tak jarang Sang Caleg 'pemula' menjadi sangat fanatis dan hanya mau pada salah satu parpol.

Menurut R.Tri Harsono, tak heran ada parpol yang memiliki caleg-caleg fanatis. Lebih tak heran lagi jika parpol tersebut sudah lama sehingga memiliki caleg yang fanatis. Namun yang mengherankan adalah jika suatu parpol termasuk baru lalu memiliki caleg-caleg fanatis seperti yang dialami partainya Tommy Soeharto, Partai Berkarya, yang sekjennya kini dijabat Priyo Budi Santoso serta Ketua Bapilu pusat dikendalikan Sonny Pudjisasono.

*PARTAI BERKARYA MENJADI DAYA TARIK KARENA KERINDUAN PADA SOSOK PRESIDEN SOEHARTO, YANG BISA TERCERMIN DARI SOSOK TOMMY SOEHARTO DAN SAUDARA-SAUDARANYA*
Menurut R.Tri Harsono, Partai Berkarya yang dipimpin Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto, red.) tersebut begitu muncul mengundang ketertarikan banyak pihak yang merasa punya saluran baru yang dirasa lebih sesuai bagi aspirasinya. Menurutnya, hal tersebut karena sejumlah penyebab. Diantaranya, pertama, kemungkinan karena kesamaan 'visi-misi' tentang kerinduan pada kepemimpinan Presiden Soeharto (ayahanda Tommy Soeharto, red.) yang mungkin oleh mereka dirasa berhasil dengan kehidupan murah sandang-pangan, seger kewarasan. Kehidupan yang damai dan tenteram yang kini belum lagi didapatkan meskipun Reformasi Mei 1998 telah berjalan 20 tahun.

Faktor lain yang menyebabkan muncul caleg-caleg fanatik pada Partai Berkarya, diantaranya karena ada figur Tommy Soeharto yang didukung seluruh saudara-saudara dan keluarganya. Menurut R.Tri Harsono, sosok Tommy Soeharto sendiri menarik perhatian sangat banyakpihak termasuk para wanita milenial maupun paruh baya. "Figur Tommy Soeharto menjadikan sangat banyak wanita, termasuk yang ingin maju caleg, untuk masuk Partai Berkarya," ungkap R.Tri Harsono seraya menyebut Perindo diantara parpil baru lain yang memiliki figur hampir sama dengan Partai Berkarya.

*R.TRI HARSONO: BANYAK CALEG WANITA MAJU VIA PARTAI BERKARYA SEBAB FIGUR SOEHARTO DAN HUTOMO MANDALA PUTRA*
Dijelaskan lagi oleh R.Tri Harsono, adanya figur Presiden Soeharto (periode 1966-1998, red.) dan figur Tommy Soeharto beserta saudara-saudaranya telah memberikan banyak daya tarik bagi sangat banyak pihak termasuk para caleg. Menurut R.Tri Harsono, untuk para caleg wanita, sosok Tommy Soeharto merupakan daya tarik yang luar biasa.

Hingga R.Tri Harsono menyebut contoh untuk Caleg DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil 9 (meliputi Ngawi-Magetan-Pacitan-Trenggalek-Ponorogo, red.) dari 9 caleg yang ada, 5 diantaranya adalah wanita alias 50 persen lebih calegnya adalah wanita. R.Tri Harsono menyebut lima nama caleg tersebut adalah Erlyn Dwi Juniastuti nomor urut 9, Sri Utami nomor urut 3, dan Afri Lianawati nomor urut 7. Sedangkan dua caleg yang lain adalah Nindyah Setyowati dan Herlina Meyra.

*FUADI HARTONO SH MBA: TOMMY SOEHARTO DAN PARA SAUDARANYA MENJADI HARAPAN BARU RAKYAT UNTUK MEWARNAI KEPEMIMPINAN INDONESIA*
Pada bagian terpisah Fuadi Hartono SH, MBA pemerhati masalah sosial lulusan Amerika Serikat tersebut sepakat dengan sebagian besar yang diungkapkan R.Tri Harsono termasuk tentang ketertarikan para Emak-Emak maupun para wanita generasi milenial terhadap sosok Tommy Soeharto. Menurutnya, sosok Tommy Soeharto yang didukung saudara-saudaranya menjadi harapan banyak pihak agar grup tersebut bisa mewarnai kepemimpinan di Indonesia hingga bisa mewujudkan kembali kesejahteraan masyarakat dengan murah sandang-pangan, seger kewarasan, yang terjangkau dan mensejahterakan.

Fuadi Hartono juga menggarisbawahi yang disampaikan R.Tri Harsono mengenai caleg wanita yang juga mendominasi Partai Berkarya termasuk untuk Caleg DPRD Jatim Partai Berkarya Dapil 9 (Ngawi-Magetan-Pacitan-Trenggalek-Ponorogo, red.) diantaranya Erlyn Dwi Juniastuti, Sri Utami dan Afri Lianawati. Hal tersebut menurutnya terjadi di banyak daerah. "Tommy Soeharto ibarat berkah bagi mereka," ungkap Fuadi Hartono yang memiliki kantor pengacara di Jakarta serta beberapa tempat di Jatim, dimana di sejumlah daerah Fuadi juga memilki semacam 'Anak-Angkat' yang dibeayanya penuh untuk menempuh kuliah hukum. Pendapat Anda? Sms atau WA kesini= 081216271926.
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Fuadi Hartono SH MBA: Wanita-Wanita Berkarya Tertarik Tommy Soeharto Dominasi Caleg DPRD Jatim Dapil 9, Diantara Sri Utami - Afri Lianawati - Erlyn Dwi Juniastuti . Silahkan membaca berita lainnya.

Puncak Peringatan HUT RI ke 73, Forkopimka Jatiroto Gelar Resepsi Syukuran.

Posted: 31 Aug 2018 05:34 AM PDT




Lumajang ( sekilasmedia com) Rangkaian dalam rangka peringatan HUT ke 73 Republik Indonesia tahun 2018, Forkopimka Jatiroto menggelar acara resepsi yang diselenggarakan di Halaman Pendopo Kecamatan Jatiroto, Kamis malam (30/8/2018)


Dalam sambutannya acara Kepala Puskesmas Kecamatan Jatiroto sekaligus  Ketua Panitia Peringatan Hari Nasional (PPHN) Kecamatan Jatiroto Siswanto, S. Kep. Ners menyampaikan laporan pertanggungjawaban seluruh rangkaian kegiatan peringatan HUT ke 73 RI juga memberikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan seluruh rangkaian acara sehingga semuanya berjalan lancar.


"Tidak lupa kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mempercayakan saya sebagai Ketua Umum dalam HUT RI tahun ini, semoga ini sebagai acuan peringatan pada tahun depan, ungkap Siswanto.


Hal yang sama juga disampaikan oleh Danramil 0821/12 Lettu Inf Mujiono mewakili Forkopimka kecamatan Jatiroto mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada Panitia PPHN Kecamatan Jatiroto serta semua pihak yang telah mendukung dan membantu kelancaran rangkaian kegiatan peringatan mulai dari lomba-lomba tingkat anak-anak sampai dengan tingkat umum yang dilaksanakan sangat meriah.


" Sebagai Danramil, saya merasa bangga memiliki  warga yang sangat antusias terhadap perayaan HUT RI ke 73, seluruh warga memiliki motivasi untuk menyukseskan acara sehingga berjalan lancar dan sangat meriah dengan bermacam-macam hiasan Umbul-umbul, lampion, aksesoris dan lain-lain yang terpasang dijalan dan gang-gang yang memberikan nuansa semangat kemerdekaan," terang Lettu Mujiono.


Di akhir acara, Danramil Jatiroto berkesempatan memberikan Sertifikat kepada siswa siswi yang tergabung dalam Paskibraka dan memberikan hadiah kepada Desa Kaliboto Lor sebagai pemenang lomba keindahan lingkungan tingkat Kecamatan Jatiroto.pumgkasnya (LKT )



Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Puncak Peringatan HUT RI ke 73, Forkopimka Jatiroto Gelar Resepsi Syukuran. . Silahkan membaca berita lainnya.

Penutupan KKN, Mahasiswa Universitas Widyagama bersama Tiga Pilar Desa Gelar Syukuran.

Posted: 31 Aug 2018 05:24 AM PDT




Lumamajang ( sekilasmedia com) Sebagai wujud rasa syukur terhadap program KKN (Kuliah Kerja Nyata)  mahasiswa universitas Widyagama Lumajang bersama tiga pilar desa Sidomulyo kecamatan Pronojiwo kabupaten Lumajang menggelar selamatan yang diselenggarakan di balai desa setempat, Jumat (31/8/2018)


Dalam kesempatan tersebut ketua panitia sekaligus Senat KKN mahasiswa Widyagama Zainudin Al Hadi membacakan pertanggung jawaban kegiatan yang  disertai dengan menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat dan seluruh pihak yang mendukung lancarnya kegiatan.


Mewakili dari para mahasiswa kami menyampaikan apresiasi kepada pemerintah desa Sidomulyo yang sudah menyediakan tempat bagi mahasiswa dan mengucapkan terimakasih kepada Babinsa serta Karang Taruna  Sidomulyo yang selama ini aktif telah menggerakkan masyarakat untuk ikut serta dalam praktek kegiatan mahasiswa yang ada wilayah desa serta Polsek Pronojiwo yang selama ini sudah memberikan rasa aman selama pelaksanaan kegiatan, ujarnya.



Hal yang sama juga ditanggapi oleh Paiman Kades Sidomulyo yang menyampaikan ungkapan terimakasih kepada pihak KKN mahasiswa STIE Widyagama yang telah memberikan kepercayaan kepada pemerintah desa Sidomulyo untuk dijadikan obyek kegiatan, mudah-mudahan yang selama ini sudah dilakukan dapat bermanfaat bagi masyarakat, imbuh Paiman.


Sementara Danramil 0821/14 Pronojiwo yang diwakili oleh Babinsa Sidomulyo Serda Supardi menyampaikan pesan kepada para mahasiswi KKN, bahwa wilayah desa Sidomulyo  memiliki keberagaman sosial, adat istiadat, dan demografi serta kultur budaya yang beragam, terangnya.



Mudah-mudahan adanya keberagamaan tersebut menjadi bahan pembanding sekaligus masukan bagi para mahasiswa dalam mengembangkan ilmunya di lain tempat, aplikasikan setiap ilmu dan pengetahuan yang sudah diserap dalam pelaksanaan kegiatan bagi kepentingan masyarakat sehingga benar-benar menjadi sesuatu yang bermakna baik pada diri sendiri maupun kepada kepentingan bersama,serda supardi , pungkasnya (LKT)



Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Penutupan KKN, Mahasiswa Universitas Widyagama bersama Tiga Pilar Desa Gelar Syukuran. . Silahkan membaca berita lainnya.

Lancarkan Kegiatan, Personel 0821/16 Rowokangkung Bantu Pengamanan Karnaval.

Posted: 31 Aug 2018 05:24 AM PDT




Lumajang ( sekilasmedia com ) Guna memperlancar jalannya kegiatan karnaval dalam rangka peringatan HUT ke 73 Republik Indonesia Tahun 2018 yang mengambil start dari Desa Rowokangkung dan finish di Desa Sidorejo, personel Koramil 0821/16 Rowokangkung membantu pengamanan jalan yang dilewati oleh peserta karnaval, Jumat (31/08/3018).


Dalam kesempatan tersebut, Danramil 0821/16 Rowokangkung Kapten Inf Hari Suhadiono mengatakan bahwa peran aktif personel dalam kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan ketertiban jalannya kegiatan dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan saat berlangsungnya kegiatan.



"Personel Koramil 0821/16 Rowokangkung dalam kegiatan ini bergabung dengan pihak kepolisian untuk mengamankan ruas jalan yang dianggap rawan serta persimpangan-persimpangan jalan," tambahnya.


"Kita juga menghimbau kepada masyarakat yang menonton karnaval untuk selalu tertib dan waspada serta menjaga keamanan barang-barang pribadi yang dibawa sehingga pelaksanaan karnaval dapat berjalan dengan aman, tertib dan lancar sesuai dengan yang diharapkan," tutur Danramil.



Sementara itu, Drs. Sugito selaku Kepala Upt Pendidikan Rowokangkung sekaligus selaku ketua pelaksana kegiatan karnaval dalam sambutannya sebelum kegiatan dimulai menyampaikan apreisiasi dan rasa terima kasihnya kepad peserta maupunn panitia sehingga kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik.


Dirinya menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan upaya pemerintah dalam memberikan hiburan kepada masyarakat serta dengan kegiatan ini diharapkan dapat lebih mempererat jalinnya silaturahmi antar masyarakat.pungkasnya ( LKT)



Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Lancarkan Kegiatan, Personel 0821/16 Rowokangkung Bantu Pengamanan Karnaval. . Silahkan membaca berita lainnya.

Wakapolres Lumajang Pimpin Sosialisasi Pencegahan dan Pungutan Liar

Posted: 31 Aug 2018 04:44 AM PDT



Lumajang (sekilasmedia.com) - Untuk mengantisipasi tidak ada kejadian Tindak Pidana Pungutan Liar di wilayah Lumajang , Wakapolres Lumajang, Kompol Budi Sulistyanto SH selaku ketua tim UPP Kabupaten Lumajang memimpin kegiatan sosialisasi pencegahan dan pungutan liar (pungli) yang dilaksanakan di Pendopo Kecamatan Candipuro, Kamis (30/08) sekira pukul 09.30 wib 

Turut hadir Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Hasran SH. M Hum. selaku Kasubtim Tindak UPP. Kasat Binmas Polres Akp Sudarminto , Sh selaku Kasubtim Pencegahan UPP .

Kanit Tipikor Reskrim Polres Iptu Hariyanto SH , MH.Kasat Intelkam Akp. Zulkarnain SH.serta perwakilan dari kejaksaan negeri Kasidatun dari Kejari Lumajang Jaksa Pratama Rizqi Aditya SH. MH.Staf  Intel Kejari Lumajang Muda wira Tu Dini.

Adapun peserta yang hadir adalah Kepala Desa Dan Staf Kec Candipuro Kab Lumajang.Kepala Sekolah SD se Kec Candipuro Kab Lumajang Kepala Sekolah SMP Se Kec. Candipuro Kab. Lumajang,"pungkasnya(kar)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Wakapolres Lumajang Pimpin Sosialisasi Pencegahan dan Pungutan Liar . Silahkan membaca berita lainnya.

Satpol PP MTB Gelar Sosialisasi dan Simulasi Penanggulangan Bahaya Kebakaran di Selaru

Posted: 31 Aug 2018 04:37 AM PDT

Satpol PP MTB Gelar Sosialisasi dan Simulasi Penanggulangan Bahaya Kebakaran di SelaruADAUT, LELEMUKU.COM -  Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (SatpolPP) Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB), Provinsi Maluku pada Jumat (31/8) pukul 10.00.WIT melaksanakan kegiatan Sosialisasi dan Simulasi Pencegahan, Penanggulangan Bahaya Kebakaran di bertempat di Balai Desa Adaut, Jln. Alun-Alun Desa, Kecamatan Selaru.

Acara yang dibuka oleh Sekretaris Kecamatan Selaru, Muin Maselkossu, SP ini mengajak masyarakat dan aparat di kecamatan tersebut agar dapat memperhatikan bahaya kebakaran.

"Kegiatan ini sangat penting, untuk itu jangan menganggap remeh bahwa kebakaran merupakan hal yang sepele," ujar dia. 

DikatakansSebagian besar peserta kegiatan ini merupakan pengusaha-pengusaha, baik itu toko jualan ataupun kios bahan bakar minyak (BBM) di kecamatan yang memiliki 7 desa tersebut.

"Kegiatan ini sangat penting untuk diikuti agar apabila terjadi bencana kebakaran di lokasi usaha bapak ibu, maka bapak ibu sudah bisa menanganinya, karena usaha bapak ibu ini merupakan penunjang ekonomi," ujar Maselkossu.

Ia juga memberikan apresiasi kepada tim dari Dinas Satuan Polisi Pamong Praja yang datang untuk memberikan materi dan sosialisasi kepada masyarakat di kecamatannya.

"Berharap kepada peserta agar bisa memperhatikan semua materi yang disampaikan oleh tim agar bisa bermanfaat bagi kita semua," harap dia.

Sosialisais yang dihadiri oleh perwakilan SatpolPP MTB, Gustaf Romroma , SE, Kulaleen Karel, S.Sos, M.Si, Julius Batmomolin, SE, Siti Sarjanawiati, SH, Pdt. Hanoatubun, S.M.Th dan para staff ini menghadirkan pemateri Marthin Ivakdalam, S.Ag.
yang memberikan sosialisasi terhadap staf dan pegawai Kantor Kecamatan  dan para 50 lebih pemilik tempat usaha dan perwakilan masyarakat Desa Adaut.

Materi yang diberikan dalam kegiatan tersebut adalah, Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran, Tata cara memadamkan api kebakaran menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), Tata cara memadamkan api kebakaran menggunakan alat-alat tradisional, Tata cara penanganan api kebakaran bagi warga di setiap RT/RW dan Desa dan Tata cara pertolongan pertama pada korban disaat terjadi kebakaran.

Dalam sesi tanya jawab Ivakdalam menyatakan bahwa Surat Ijin Usaha Perdagangan (SITU) tidak akan dikeluarkan oleh Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu jika pemilik usaha tidak mendapat Surat Ijin Alat Pemadam Api Ringan dengan biaya pengurusan bernilai Rp. 150.000 yang berlaku selama 1 (satu) tahun berjalan.

Usai tanya jawab dilanjutkan dengan simulasi yang diikuti dan disaksikan oleh para peserta sosialisasi. (Laura Sobuber)

Pasangan Sehidup Semati Tewas Berpelukan Di Dalam Lapas

Posted: 31 Aug 2018 04:35 AM PDT

Korban saat dievakuasi



Lumajang,sekilasmedia.com- beginilah pasangan sejoli sehidup semati suka maupun duka selalu dilalui bersama tanpa memikirkan akan dampaknya, seperti yang terjadi yang dialami warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II B Lumajang bernama Rasyid (38) meninggal dunia diLapas bersama istrinya yang sempat menggemparkan disekitar lokasi kejadian dalam kondisi berpelukan Jumat (31/8).

Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Hasran  SH. MHum kepada sejumlah awak media mengatakan, berdasarkan  informasi yang diterima Jam 10.00 Wib dari kepala lapas memberitahukan ada seorang warga binaan atau tahanan meninggal dunia, hingga langsung mendatangi lapas kelas IIB Lumajang,untuk melakukan penyelidikan. Meninggalnya pasangan Suami Istri tersebut belum bisa memastikan apa penyebabnya karena masih dalam penyelidikan.hasilnya tidak ditemukan luka benda tajam maupun benda tumpul ditubuh kedua pasangan sejoli tersebut,"terangnya.

Masih menurutnya,Di saat melakukan penyelidikan di tempat Kejadian Perjara (TKP) dalam lokasi besuk,telah ditemukan sebuah botol minuman."Indikasinya apakah melakukan bunuh diri dengan meminum ini atau tidak belum bisa menyimpulkan karena masih kita dalami,"kata AKP Hasran kepada sejumlah awak media.

Menurut keterangan dari sejumlah saksi di tempat kejadian, Patsuri tersebut tewas dalam kondiisi saling berpelukan di ruang besuk tahanan. Petugas lapas sendiri langsung membawanya ke poliklinik lapas, namun sangat disayangkan nyawanya tidak bisa diselamatkan dan dinyatakan sudah meninggal dunia.

Kasat Hasran menambahkan,tahanan tersebut   bernama Rasyid diketahui warga  Pandansari, Kecamatan Senduro Kab.Lumajang Jawa Timur,selaku terdakwa dalam kasus tindak Pidana penipuan dan penggelapan Dan sudah seringkali,Bahkan melakukan kasus penipuan dan penggelapan di empat TKP.hingga harus menjalani hukuman dan mempertanggungjawabkan perbuatanya sesuai dengan hukum,"pungkasnya(kar)
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Pasangan Sehidup Semati Tewas Berpelukan Di Dalam Lapas . Silahkan membaca berita lainnya.

Terbongkar...!!! Perselingkuhan Guru PAUD dan Kasun Kleco-Centong Terancam Dipolisikan.

Posted: 31 Aug 2018 04:14 AM PDT

Ft. Kasun Santriyan Arif bersama Guru Paus FT terlihat mesra. 


Mojokerto, Sekilasmedia. Com-Tidak terima istrinya diselingkuhi BG (35) yang setiap hari bekerja sebagai pegawai PLN bakal melaporkan Istrinya FT ( 27 ) bersama selingkuhannya Kepala Dusun (Kasun) Kleco Desa Centong Kecamatan Gondang Kabupaten Mojokerto, bernama Santriyan Arif ( 42 ), ke Mapolres Mojokerto.

Pendamping BG dari LSM HDL Supardi membenarkan bahwa BG bakal melapor ke Polres Mojokerto, dugaan kuat istrinya telah selingkuh dengan Kasun Kleco, tak hanya selingkuh saja diam-diam istrinya (FT-red) juga sudah melakukan perkawinan siri alias poliandri, perkawinan siri ini dilakukan disalah satu kyai asal kecamatan Gondang

Perselingkuhan antara Kasun dengan FT terbongkar ketika istri Kasun sebut saja Mawar menemukan surat keterangan siri dalam saku celana suaminya ( Satriyan arif-red), saat itu juga merasa kaget dan terpukul melihat Sang suami telah menikah dengan istri orang dibuktikan dengan surat keterangan siri yang diperoleh dari salah satu kyai di Wilayah gondang.

Tak tahan melihat kejadian ini istri Kasun langsung melampiaskan dan mengunggah Surat keterangan siri ini , ke Facebook bahwa suaminya telah menikahi istri orang berinisial FT yang setiap hari sebagai guru PAUD.

Dari Informasi melalui Facebook ini sempat terdengar oleh suami FT yakni BG, sontak dia juga terpukul bathinnya telah dikhianati istri yang selama ini dicintai, sebelum persoalan terbongkar kedua pasutri ini cukup romantis dan tergolong rumah tangga yang sukses dan bahagia, " beber Supardi, Jumat (31/8/2018)

Terpisah Kyai AR saat dikonfirmasi wartawan juga mengakuhi telah menikahkan Kasun Kleco Satriyan Arif dengan FT, mereka berdua kesini dibawa oleh temannya bernama Bondet, FT mengaku pada saya bahwa sudah menjanda dua tahun dan ayahnya sudah meninggal, ketika saya tanya apa tidak punya saudara laki-laki ...? FT menjawab tidak punya, akhirnya harus saya nikahkan dengan wali hakim pada Sabtu (28/4/2018) silam," ungkap pak Kyai AR.

Setelah saya tahu banyak diperbincangkan lewat facebook, saya sadar bahwa pasangan kasun dan FT telah menipu saya,  bahkan saya sempat didatangi istri Kasun saya sampaikan apa adanya kalau saya juga ditipu oleh Kasun dan FT" tandasnya. (wo/veb)







Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Terbongkar...!!! Perselingkuhan Guru PAUD dan Kasun Kleco-Centong Terancam Dipolisikan. . Silahkan membaca berita lainnya.

Persatuan Yang Tak Terduga , Ir. H. Joko Widodo dan Prabowo subianto

Posted: 31 Aug 2018 03:31 AM PDT


Penulis : Iris Ronya Oktavia

Media Nasional Obor Keadilan | Jakarta | Dalam acara Asian Games 2018, Di ajang Asian Games Ini banyak atliet kita yang benar-benar berkualitas dan berjuang demi indonesia. Dan Indonesia berhasil mendapatkan mendali emas terbanyak sejarah indonesia . Olahraga Pancak Silat yang memberi emas terbanyak  di ajang Asian Games.

Dan pada 30 Agustus 2018  pada olahraga Pancak silat , pertemuan itu juga hadir Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri , Ir. H. Joko Widodo, Prabowo Subianto , Wakil Presiden Jusuf Kalla , dan beberapa menteri yang  bersama-sama menonton pertandingan final pencak silat nomor tarung kelas C 55-60 kilogram putra.

Memenangi pertandingan, Hanifan langsung berkeliling sambil membawa bendera Merah-Putih, lalu menyambangi area kursi VIP. Hanifan bersalaman dengan sejumlah orang, termasuk Ir. Joko Widodo Setelah itu, Hanifan menyalami dan memeluk Prabowo Subianto Lalu mengajak Presiden Jokowi dan Prabowo  berpelukan. Seisi ruangan tersebut sorak gembira atas kemenangannya dan melihat bersatunya dua kubu yang banyak di Perbincangan.

Sekarang banyak masyarakat prokontra atas tindakan hanifan , banyak  masyarakat bilang bahwah Hanifa Tidak sopan karna memeluk kepala Negara , tetapi disatu sisi masyarakat pun menilai bahwa hanifah spontan memeluk kedua  sosok yang sangat berpengaruh di dalam negeri Indonesia ini . Bahwa hanifah ingin keduanya bersatu , tidak ada perbedaan karna tetap merah mutih .
Dimata masyarakat Presiden Jokowi adalah orang yang sangat bijaksana rendah hati dan dia merangkul semua masyarakat tidak ada pembatasan, perbedaan .

Semoga pemerintahan Di Era Presiden Jokowi widodo ini berjalan lebih Maju, tidak ada perbedaan atau pertengkaran antara Partai . Kita tetap 1 Negara Republik Indonesia , yang berBhineka Tunggal Ika. ()

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Persatuan Yang Tak Terduga , Ir. H. Joko Widodo dan Prabowo subianto . Silahkan membaca berita lainnya.

LBH Masyarakat : Menanti Keseriusan Negara Mengatasi Masalah Overdosis

Posted: 31 Aug 2018 02:31 AM PDT


MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | JAKARTA | [ 31 Agustus 2019 ] LBH Masyarakat mengajak seluruh pihak untuk terus mendorong Pemerintah dan Parlemen untuk menciptakan kebijakan yang betul-betul mengatasi problem overdosis. Overdosis adalah situasi di mana konsumsi atas obat atu zat di atas dosis atau takaran yang semestinya. Hal ini dapat mengakibatkan kematian.

Hari ini, 31 Agustus, diperingati secara internasional sebagai International Overdose Awareness Day di mana kita mengenang mereka yang meninggal dunia akibat overdosis. Tentunya, tidak akan ada perubahan yang akan tercipta dengan sekedar mengenang, namun kenangan tersebut haruslah menjadi alasan yang cukup untuk perubahan kebijakan demi terciptanya situasi yang lebih baik.

Pemerintah Indonesia, melalui BNN dalam pimpinan Heru Winarko, terus mengampanyekan angka puluhan orang mati setiap tahunnya melalui berbagai kesempatan, misalnya acara-acara di televisi. Kampanye yang disaksikan banyak orang tersebut sesungguhnya dilandaskan pada penelitian yang sudah sering dikritisi oleh banyak akademisi, aktivis, dan peneliti baik di nasional maupun internasional karena metodenya yang bermasalah.

Ada pun angka-angka yang diproklamirkan Pemerintah itu benar adanya, sejauh apa sebenarnya Pemerintah sudah serius mengatasi problem overdosis?

Pemerintah tidak mengizinkan naloxone, yakni obat untuk mengatasi overdosis opioid untuk dapat digunakan rekan-rekan pekerja LSM di bidang pengurangan dampak buruk narkotika. Padahal obat tersebut sangat dibutuhkan agar rekan-rekan pemakai narkotika dapat menolong rekannya dengan cepat apabila muncul insiden overdosis.

Karena overdosis adalah problem kesehatan yang menyasar pada pemakai narkotika, maka sudah sepatutnya kita mengedepankan pendekatan kesehatan. Apa yang terjadi pada Fariz RM dan Richard Muljadi belakangan menunjukan hal yang berbeda. Ternyata yang dikedepankan untuk persoalan narkotika Indonesia masihlah instrumen hukum pidana. Bila seorang pemakai narkotika malah disodori penyidik, bukannya perawat atau konselor, bagaimana kita bisa berharap angaka kematian akibat overdosis akan berkurang?

Meningkatnya eskalasi kekerasan akibat narasi war on drugs juga mengkhawatirkan. Riset LBH Masyarakat menunjukan bahwa sepanjang 2017, setidaknya ada 99 kematian karena tembak mati dalam penanganan kasus narkotika. Beberapa saat lalu di Aceh, ada seorang polisi yang meninggal dunia saat berhadapan dengan mafia peredaran gelap. Eskalasi kekerasan ini, selain berakibat fatal pada rekan-rekan penegak hukum, juga akan membuat intervensi kesehatan pada pemakai narkotika semakin sulit karena pemakai narkotika akan makin tersembunyi dari mata Pemerintah dan LSM.

Hal ini juga diperparah oleh hukum kita yang belum memberikan jaminan pada mereka yang memberikan pertolongan pada orang yang mengalami overdosis. Pasalb 531 KUHP mengancam pidana seseorang yang tidak memberikan pertolongan pada orang yang terancam nyawanya namun di lain pihak Pasal 131 UU Narkotika mengancam pidana orang-orang yang mengetahui adanya tindak pidana narkotika namun tidak melapor pada penegak hukum. Untuk apa seseorang yang nyawanya terancam kita laporkan ke penegak hukum?

Oleh karena empat hal di atas, LBH Masyarakat melihat bahwa ada beberapa hal yang patut kembali diserukan pada hari ini untuk mengatasi problem overdosis di Indonesia hari ini:
1. Mencabut aturan terkait pidana narkotika dari RKUHP karena pidana narkotika sangat berkaitan dengan intervensi dan urusan-urusan tentang kesehatan yang spesifik. Sifat RKUHP yang sangat umum tidak dapat memaktub hal tersebut;
2. Merevisi UU Narkotika yang ada sekarang dengan mendekriminalisasi pembelian, penguasaan, dan pemakaian narkotika dalam jumlah terbatas agar Pemerintah dapat lebih mudah berkomunikasi dengan komunitas dan memberikan intervensi pengetahuan dan kesehatan yang diperlukan; dan
3. Memastikan adanya jaminan hukum di tingkat undang-undang bahwa mereka yang membantu menyelamatkan nyawa orang lain, yang tengah mengalami overdosis misalnya, tidaklah dapat dijerat pidana.

Yohan Misero – Analis Kebijakan Narkotika LBH Masyarakat

Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan
Terima kasih karena telah membaca informasi tentang LBH Masyarakat : Menanti Keseriusan Negara Mengatasi Masalah Overdosis . Silahkan membaca berita lainnya.

Nasril Pencuri Kerbau Akhirnya Tewas Akibat Amukan Massa di Desa Pulau Ramba Kec Kampar Riau

Posted: 31 Aug 2018 01:31 AM PDT


Ket Foto : Tampak Mobil Pikkap Maling Dibakar Ditempat Dan Satu Orang Malingnya Di Hajar Massa Sehingga Meninggal.

MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | KAMPAR RIAU | Maraknya aksi maling hewan ternak membuat masyarakat resah dan khawatir, kali ini terjadi pada Jamal (30 Thn ) warga Desa Pulau Rambai Kecamatan Kampar kabupaten kampar Riau, saat kerbau miliknya hilang dari dalam kandang sekitar pukul 22.00 wib Rabu (29/08/2018).

Naas pelaku yang bernama Nasril (40 Thn ) warga Desa Penyasawan, Kecamatan Kampar kabupaten kampar bersama rekannya (DPO) tertangkap tangan saat memasuk kerbau ke dalam mobil Grand Max. Lalu pelaku Nasril di hajar massa hingga tewas di tempat, sedangkan satu pelaku lainnya berhasil kabur. Tidak hanya itu mobil mereka ikut jadi sasaran warga dan di bakar.

Kronologis Peristiwa ini bermula Rabu (29/08/2018) pukul 22.00 wib, lalu Korban Jamal memberitahukan kepada saksi Zainal (25) bahwa dia kehilangan Kerbau, kemudian korban bersama warga mencari keberadaan kerbau tersebut dan di dapat informasi dari warga bahwa kerbau curian sering ada di lihat warga di Desa Koto Tibun Kecamatan Kampar tepatnya di Seputran.PT.Indojaya Agrinusa (PT.Ayam).
Kemudian korban bersama warga menuju ke lokasi tersebut dan Kamis (30/08/2018) pukul 01.00 wib terus dilakukan pencarian dan dan telusuri dan ditemukan kerbau yang hilang tersebut sudah terikat di pohon.

Korban dan warga tidak langsung membawa kerbau, namun mereka menunggu siapa yang mencuri kerbau tersebut dan mereka bersembunyi di lokasi. Tidak lama kemudian datang mobil Grand Max warna Hitam BM.8403 DJ yang akan mengangkut kerbau curian tersebut.
Karena sudah di ketahui kerbau curian tersebut akan di bawa oleh mobil Grand Max warna Hitam BM.8403 DJ Korban dan warga langsung keluar dari persembunyian dan mengepung mobil tersebut dan Korban menanyakan kepada pemilik mobil yang mengaku bernama Nasril. Namun 1 orang pelaku berhasil melarikan diri.

Kemudian Pelaku diintrogasi oleh warga pada saat di introgasi tersebut pelaku melarikan diri dan di kejar oleh massa. Namun naas Pelaku Nasril kembali di tangkap dan langsung di hakimi oleh massa dan meninggal Dunia di Tempat kejadian dan massa juga membakar Mobil yang di bawa oleh Pelaku.

Hal ini dibenarkan oleh Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira SIK MH melalui Kapolsek Kampar AKP Ridwanto, " Setelah mendapat laporan tersebut Kanit Reskrim bersama anggotanya langsung ke TKP dan langsung membawa Pelaku yang Sudah meninggal ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan proses lebih lanjut, " jelasnya, (M. Panjaitan)

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Nasril Pencuri Kerbau Akhirnya Tewas Akibat Amukan Massa di Desa Pulau Ramba Kec Kampar Riau . Silahkan membaca berita lainnya.

Hari ini, Mataram NTB Kembali Di Guncang Gempa Berkekuatan 5.1 Skala Richter

Posted: 31 Aug 2018 01:26 AM PDT


Foto : Info gempa BMKG

MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | MATARAM |  Gempa bumi berkekuatan 5,1 Skala Richter (SR) terjadi di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) hari ini Jumat, (31/08).Gempa yang sempat membuat panik warga Mataram ini, tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengabarkan gempa terjadi pada hari ini tepat pukul 09.37 WIB. Lokasi gempa berada di kedalaman 10 kilometer pada titik koordinat 8,37 lintang selatan (LS) dan 116,06 bujur timur (BT) atau berjarak 23 kilometer arah barat laut pusat kota Mataram.

Gempa ini dirasakan hingga Denpasar dan Kuta dalam skala III Modified Mercalli Intensity (MMI). Getaran gempa paling kuat dirasakan di Lombok Utara dalam skala IV MMI.

Hingga berita ini diturunkan belum ada laporan lebih lanjut soal dampak dari guncangan gempa di lombok hari ini.(AH)

Editor : Redaktur
Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan


Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Hari ini, Mataram NTB Kembali Di Guncang Gempa Berkekuatan 5.1 Skala Richter . Silahkan membaca berita lainnya.