Sambut HKGB ke 66, Bhayangkari Papua Selenggarakan Lomba Anak Sehat |
- Sambut HKGB ke 66, Bhayangkari Papua Selenggarakan Lomba Anak Sehat
- Polisi Gagalkan 2 Remaja Penyeludup Ganja Kering ke Sorong dan Yapen
- Polisi Gagalkan Penyeludupan Ratusan Liter Sopi dari Ambon ke Jayapura
- Sejak Januari 2018, Polres Jayapura Kota Tangani 756 Curanmor
- Kecamatan Pondok melati, Mengelar Gebyar semarak HUT RI ke73,
- Ozzy : Leo Batubara Tokoh Pers Nasional Dikabarkan Meninggal Dunia Di RSPAD Gatot Subroto
- Disdik Provinsi Lampung Disiyalir Memeras Para Kepsek 2,5% Dari Dana BOS
- Polres Jayapura Kota Sikapi Ospek Bintang Kejora di Stikom Muhammadiyah
- Polres Jayapura Kota Bekuk Pengedar Ganja dari KM Dobonsolo
- Sambut HKGB ke 66, Bhayangkari Papua Selenggarakan Lomba Anak Sehat
- Polisi Gagalkan 2 Remaja Penyeludup Ganja Kering ke Sorong dan Yapen
- Polisi Gagalkan Penyeludupan Ratusan Liter Sopi dari Ambon ke Jayapura
- Sejak Januari 2018, Polres Jayapura Kota Tangani 756 Curanmor
- SatpolPP Propinsi Jawa Timur Lemah Gemulai , Penambang Liar Gentayangan Di Pasuruan
- 60 Orang Ikuti Diklat Sertifikasi SKK 60 Mil dan BST KLM di Ambon
- Bawaslu Ajak Insan Pers Sukseskan Pemilu 2019
- Polres Jayapura Kota Sikapi Ospek Bintang Kejora di Stikom Muhammadiyah
- Polres Jayapura Kota Bekuk Pengedar Ganja dari KM Dobonsolo
- Korem dan Polres Gelar Sosialisasi Pemahaman Bahaya Radikalisme di Siliha
- 5 Pelaku Pembobol Beras Bulog Diringkus Polisi.
- Yohana Susana Yembise Luncurkan Hiri Sebagai Pulau Menuju Layak Anak
- TMMD Jadi Wujud Operasi Bakti TNI Lintas Sektoral
- Bernadus Rettob Buka Sosialisasi TEPRA dan SIRUP di Malra
- Pujian Netizen Kepada Hanifan Yudani, Prestasi Olahraga Mencairkan Suasana Politik
- *Koramil 0815/11 Pungging Kawal Distribusi 5,45 Ton Benih Padi Situbagendit*
Sambut HKGB ke 66, Bhayangkari Papua Selenggarakan Lomba Anak Sehat Posted: 29 Aug 2018 11:55 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Dalam rangka Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) Ke-66 Tahun 2018 Pengurus Daerah Bhayangkari Papua dan Pengurus Cabang Bhayangkari Jayapura Kota menyelenggarakan Lomba Anak Sehat Batita Bhayangkari Daerah Papua bertempat di Aula Bhayangkari Cabang Jayapura Kota Aspol Klofkamp Jayapura, Selasa (28/08/18) Pukul 09.30 Wit. Hadir dalam kegiatan Lomba Anak Sehat Batita Bhayangkari Daerah Papua, Wakil Ketua Bhayangkari Daerah Papua Ny. Pinta Jacobus Marjuki, Para Pengurus Bhayangkari Daerah Papua, Ketua Bhayangkari Cabang Jayapura Kota Ny. Yuhanna Gustav Urbinas, Para Pengurus Cabang Bhayangkari Jayapura Kota, dan Tim Juri yang dihadirkan dari Puskesmas Distrik Jayapura Utara yang dipimpin Dr. Butar-Butar serta peserta Lomba anak sehat beserta orang tuanya sekitar 70 orang. Dalam Sambutannya Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Papua yang dibacakan Wakil Ketua Bhayangkari Daerah Papua Ny. Pinta Jacobus Marjuki mengatakan yang intinya Kami mengadakan Lomba Anak Sehat bertujuan untuk memepererat tali silaturahmi kita Keluarga besar Polri dengan masyarakat. "Kegiatan ini dilaksanakan sebagai sarana untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan orang tua dalam membina tumbuh kembang balita secara optimal, selain itu juga meningkatkan motivasi masyarakat dalam membina dan mengembangkan kesehatan serta kesejahteraan balita dan anak," Ungkap Ny. Pinta Jacobus Marjuki. Lanjut dirinya menambahkan, Anak adalah aset bangsa yang sangat berharga, saya berharap dengan keikhlasan dan ketulusan hati ibu dalam merawat, memelihara dan menjaga kesehatan anaknya dapat melahirkan anak-anak yang berkualitas tinggi lahir dan bathin. Kegiatan dilanjutkan dengan Lomba Anak Sehat dengan penilaian dari Kebersihan Gigi dan mulut, berat badan dan tinggi menurut umur balita dan apakah bayi telah lakukan imunisasi sesuai anjuran Pemerintah serta kesehatan pada bayi dan anak tersebut, dimana tiga kategori lomba yang diadakan yakni Kategori Usia 6-11 bulan, 12-23 bulan dan 24-36 bulan.(HumasPoldaPapua) |
Polisi Gagalkan 2 Remaja Penyeludup Ganja Kering ke Sorong dan Yapen Posted: 29 Aug 2018 11:55 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Anggota Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan Laut Jayapura berhasil meringkus dua remaja masing-masing berinisial RR (20) dan VM (20) yang merupakan calon penumpang Kapal Motor Dobonsolo lantaran kedapatan membawa narkotika jenis ganja kering, Selasa (28/8) dini hari tadi. Kedua pelaku ditangkap saat hendak menaiki Kapal Dobonsolo dengan tujuan masing masing Kabupaten Sorong Papua Barat dan Kabupaten Kepulauan Yapen. Selain mengamankan kedua pelaku polisi juga mengamankan ganja kering siap edar dimana dari tangan RR (20) polisi mengamankan seperempat karung 10 kg berisikan narkotika jenis ganja kering dengan berat 750 gram sedangkan VM (20) diamanakn satu paket ganja kering. Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas, SH., S.IK didampingi Kasat Narkoba AKP MBY. Hanafiah, S.H, S.IK dan Kasubbag Humas Iptu Jahja Rumra, SH., MH mengungkapkan kedua pelaku ditangkap saat anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Laut menggelar kegiatan rutin pengawasan penumpang naik maupun turun dari Kapal, karena mencurigai kedua penumpang tersebut pihaknya langsung melakukan pemeriksaan dan mendapati ganja kering didalam tas milik masing-masing pelaku. "Kedua pelaku ditangkap di tempat yang sama yakni di pelabuhan laut jayapura saat hendak naik ke atas Kapal, namun di jam yang berbeda," terang Kapolres Jayapura Kota saat menggelar press conference di Mapolresta, Selasa (28/8) sore. Kapolres mengatakan dari hasil pemeriksaan sementara RR (20) merupakan warga Sorong yang datang ke Jayapura dengan tujuan membeli ganja dan selanjutnya akan dibawah untuk diedarkan di Sorong, sementara VM (20) adalah mahasiswa disalah satu perguruan tinggi di Kota Jayapura dimana menurutnya ganja itu akan di konsumsi di Serui bersama rekan-rekannya. "Kedua pelaku saat ini sudah kami amankan guna pemeriksaan lebih lanjut terkait dengan keterangan keduanya, dan saat ini juga kasus tersebut akan dikembangkan mengingat sudah nama-nama yang dikantongi," tutur Kapolres. "Atas perbuatannya kedua pelaku akan dikenakan pasal 111 ayat 1 Undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman diatas 5 tahun penjara,"Pungkas AKBP Gustav R. Urbinas, SH., S.IK.(HumasPoldaPapua) |
Polisi Gagalkan Penyeludupan Ratusan Liter Sopi dari Ambon ke Jayapura Posted: 29 Aug 2018 11:55 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Anggota Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan Laut (Polsek KPL) Jayapura berhasil menggagalkan ratusan liter minuman keras jenis Sopi yang hendak diselundupkan ke Kota Jayapura menggunakan Kapal di pelabuhan laut Jayapura, Selasa (28/8) dinihari tadi. Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, SH., S.IK melalui Kapolsek KPL Jayapura Iptu Joko Prayogo, S.Sos saat dikonfirmasi mengungkapkan dalam penyelundupan tersebut anggota KPL tidak berhasil menangkap pemilik dari ratusan miras tersebut. "Para pelaku diduga dari Ambon dan modusnya menggunakan tenaga kerja bongkar muat (TKBM) di pelabuhan, sehingga hanya barag bukti yang diamankan sementara pelakunya melarikan diri," ungkap Iptu Joko Prayogo, S.Sos, Selasa (28/8) sore. Lanjut dirinya menjelaskan barang bukti yang berhasil diamankan di Mapolsek Kawasan Pelabuhan Laut Jayapura yakni minuman keras lokal jenis Sopi asal Ambon yang dikemas dalam Empat jerigen ukuran 5 liter, 15 bungkus plastik bening ukuran 5 liter serta jerigen berukuran 25 liter. "Barang bukti tersebut telah diamankan di Mapolsek dan nantinya akan di musnahkan," terang Kapolsek KPL Jayapura.(HumasPoldaPapua) |
Sejak Januari 2018, Polres Jayapura Kota Tangani 756 Curanmor Posted: 29 Aug 2018 11:55 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Satuan Reserse Kriminal Polres Jayapura kota dalam kurun waktu 7 bulan sejak januari hingga Juli 2018 telah menangani sebanyak 756 kasus pencurian kendaraan bermotor. Hal tersebut diungkapkan Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, SH, S.IK melalui Kasat Reskrim Polres Jayapura Kota AKP Sugeng Ade Wijaya, S.IK ketika ditemui di ruang kerjanya, Selasa (28/8) siang. Kasat Reskrim menjelaskan dari 756 laporan polisi kasus pencurian kendaraan bermotor baik di Polres Jayapura Kota beserta Polsek jajaran pihaknya berhasil mengungkap 203 kasus, "Sebagian kasus kami sudah ungkap, baik itu dari hasil razia, pengungkapan maupun temuan kami selama beberapa bulan ini, total pelaku sendiri sudah lebih dari 50 pelaku dimana hampir semua sudah dilimpahkan ke kejaksaan negeri Jayapura dan ada juga yang masih dalam proses sidik," terangnya Kasat Reskrim. Untuk daerah rawan terjadinya kasus curnamor, terang Kasat Reskrim tertinggi terjadi di wilayah hukum Polsek Abepura dimana dalam sehari bisa ada laporan polisi terkait kehilangan motor dan itu sudah menjadi atensi Polres Jayapura kota beserta Polsek Abepura. "Untuk kasus curanmor tertinggi di wilayah Abepura dan itu sudah menjadi atensi pimpinan, dan rata-rata kejadian curanmor terjadi di jam-jam kecil berkisaran jam 2 hingga jam 5 subuh," pungkas Kasat Reskrim. "Dari kejadian yang ada kemungkinan sebagian besar di berter dengan ganja, tapi saya juga tidak menyatakan seluruhnya demikian, dari hasil pengungkapan hanya dijual untuk memperoleh keuntungan saja, tujuannya tidak langsung untuk ganja,"Terang AKP Sugeng Ade Wijaya, S.IK Kasat Resrkim menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat khususnya di Kota Jayapura agar menjadi polisi untuk diri sendiri mengingat tingginya angka pencurian kendaraan bermotor maka warga masyarakat memiliki inisiatif memastikan keamanan motornya sendiri dengan memasanga alaran mauapun kunci ganja supaya tidak menjadi korban. (HumasPoldaPapua) |
Kecamatan Pondok melati, Mengelar Gebyar semarak HUT RI ke73, Posted: 29 Aug 2018 10:47 AM PDT Bekasi, SKI- Gebyar HUT RI ke 73, ditingkat Kecamatan pondok melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, menggelar berbagai lomba, Bulutangkis Gerak Jalan, dan lain-lain. kegiatan yang digelar Rabu (29/8/2018) Camat pondokmelati Dra Ika Indar Yanti,Msi menuturkan, "masyarakat yang begitu antusias bersama, aparatur kecamatan, Kelurahan UPTD,TK SD,SMP, kader ,PKK, posyandu,karang Taruna dll. dengan adanya kegiatan ini.dilihat hasil dari masyarakat, begitu banyak Dorpreze,yang akan diberikan kepada masyarakat"tegasnya. Oleh karena itu, kemerdekaan RI harus diisi dengan hal positif Kita harus dapat memberikan rasa cinta kepada para pahlawan dan pendahulu kita, mari kita renungkan apa sumbangsih yang telah kita berikan demi kejayaan masyarakat, bangsa dan negara," cetusnya. Kedepan berharap kegiatan ini lebih akan lebih semarak lagi ,dan dapat terus berkesinambungan. pungkas ( Egi ) Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Kecamatan Pondok melati, Mengelar Gebyar semarak HUT RI ke73, . Silahkan membaca berita lainnya. |
Ozzy : Leo Batubara Tokoh Pers Nasional Dikabarkan Meninggal Dunia Di RSPAD Gatot Subroto Posted: 29 Aug 2018 10:41 AM PDT MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | JAKARTA | Mantan anggota Dewan Pers Sabam Leo Batubara dikabarkan meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto Jakarta usai terjatuh dari kamar mandir saat hendak menuju keruangannya. Berita kepergiannya tengah mengejutkan sahabat seperjuangannya Ozzy Sulaiman Sudiro yang notabene merupakan Ketua Umum Komite Wartawan Reformasi Indonesia (KWRI). Yang juga selaku Sekjen Majelis Pers. "saya baru mendengar Pak Leo Batubara meninggal dunia usai tiba di Jakarta malam ini," terangnya melalui keterangan tertulisnya yang disampaikan kepada sejumlah awak media. Ozzy mengatakan Leo Batubara merupakan sosok yang berkomitmen dalam memperjuangkan kemerdekaan pers di Indonesia. Pejuang pers 3 zaman ini sangat dikaguminya, beliau (Leo Batubara) sangat apresiatif atas lahirnya KWRI pada tanggal 22 mei thn 1998, sebagai pioner, pelopor organisasi wartawan reformis yang saat itu berani menumbangkan tirani kekuasaan rezim pemerintahan yang otoriter. "beliau (Leo Batubara) merupakan saksi dimana saat itu KWRI mendapatkan apresiasi dari Menteri Penerangan Yunus Yosfiah yang kemudian merekomendasikan melalui suratnya hingga bisa berkantor di Gedung Dewan Pers," tukasnya. Dimata Ozzy, Leo Batubara merupakan guru dan sahabat yang dikaguminya. Saat era transisi berlangsung, Leo merupakan fasilitator yang mempertemukan sejumlah pemimpin organisasi pers hingga akhirnya bisa merumuskan Rancangan Undang-Undang (RUU) pers dan lahirlah UU Pokok Pers No. 40 tahun 1999 tentang pers. Yang mengamanah lahirnya Dewan Pers Independen. Saya bersama almarhum turut mensosialisasikan UU No. 40 Tahun 1999 tentang Pers kesjeumlah daerah melalui seminar, diskusi dan berbagai pertemuan lainnya untuk menyikapi persoalan pers nasional. Ozzy mengatakan terakhir dirinya bertemu Leo Batubara saat terjadi permasalahan meninggalnya wartawan M Yusuf yang ditengarai sebagai korban kriminalisasi pers. "Leo adalah guru, sahabat yang selalu konsisten terhadap perjuangan pers nasional. Walau kadang terjebak situasi yang salah hingga memicu kritikan unkonsisten atas statementnya. Saya tetap menghormati dan kagum dengan sikap dan pribadinya yang berkarakter. Selamat jalan tokoh pers nasional kita, guru, sahabat, semoga Allah SWT menerima amal kebaikannya, Aamiin," ujar Ozzy. (RWS) Editor : Redaktur Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Ozzy : Leo Batubara Tokoh Pers Nasional Dikabarkan Meninggal Dunia Di RSPAD Gatot Subroto . Silahkan membaca berita lainnya. |
Disdik Provinsi Lampung Disiyalir Memeras Para Kepsek 2,5% Dari Dana BOS Posted: 29 Aug 2018 09:56 AM PDT Ket Gambar : Disdik Provinsi Lampung Disiyalir Memeras Para Kepsek 2,5% Dari Dana BOS. [ Ilustrasi ] MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | LAMPUNG | Ada kewajiban setor ke Dinas Pendidikan Provinsi Lampung bagi setiap SMA atau SMK se-Provinsi Lampung penerima dana BOS baik negeri maupun swasta sebesar 2,5% per-3 bulannya. Kondisi tersebut diungkapkan nara sumber yang notabene Kepsek salah satu SMK swasta di Bandar Lampung, yang mengaku sangat gerah atas prilaku para oknum di Disdik tingkat provinsi tersebut. "Sangat luar biasa para oknum oknum itu, Setorannya per-tri wulan loh.. , semakin banyak siswanya ya semakin besar setorannya"ujar dia. Wajar saja kalau kemudian masih banyak sekolah yang melakukan pungutan terhadap peserta didik disekolahnya, karena kebutuhan operasional sekolah dirasa kurang dengan adanya kewajiban setor, lanjut nara sumber yang tidak mau namanya disebutkan. " kalau kami belum menyetorkan uang yang diwajibkan mereka, pasti oknum dari Disdik yang namanya son, din dan is itu terus menghubungi kami dan mempertanyakan lpj BOS, tapi kalau sudah ya amanlah itu, jadi sepertinya sih Lpj itu cuma formalitas saja buat mereka, yang penting setorannya" paparnya . Pelanggaran aturan yang terstruktur, mungkin pas untuk apa yang terjadi lingkup Disdik Provinsi Lampung sebagaimana disampaikan si nara sumber berita ini, ada bendahara khusus yang ditugasi mengkoordinir setoran dari setiap sekolah, sebelum kemudian disetorkan ke oknum Disdik. " untuk setoran sekolah sekolah swasta diakomodir oleh Kepsek SMA Gajah Mada dan Kepsek SMK 8 bendahara untuk setoran dari sekolah sekolah Negeri" imbuhnya. Jika benar seperti itu kondisi ditubuh Disdik Provinsi Lampung rasanya sangat wajar bila kemudian ada unsur pembiaran ketika terjadi pungli yang nilainya mencapai milyaran pertahunnya dihampir semua sekolah lanjutan atas yang tersebar di Lampung, seperti SMAN 1 BANGUN REJO Pringsewu, SMAN 1 KLIREJO, Lamteng , SMAN 1 kalianda, Lamsel dan masih banyak sekolah lainnya, bahkan tidak sedikit jumlah peserta didik harus putus sekolah karena tidak mampu membayar nilai pungutan yang ditetapkan sekolah mereka sebagaimana yang dialami Nur Hikmah peserta didik dari SMAN 1 CUKUBALAK, Tanggamus. Dan faktanya pihak Disdik tutup mata, tutup telinga sekalipun ramai pemberitaan terkait pungli dimedia bermunculan. (@stya) Editor : Redaktur Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Disdik Provinsi Lampung Disiyalir Memeras Para Kepsek 2,5% Dari Dana BOS . Silahkan membaca berita lainnya. |
Polres Jayapura Kota Sikapi Ospek Bintang Kejora di Stikom Muhammadiyah Posted: 29 Aug 2018 09:55 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Lagi ospek atau Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) diwarnai adanya symbol bintang kejora, dimana dalam ospek tersebut Puluhan Mahasiswa diperkenakan menggunakan tas Noken bercorak Bintang Kejora yang identik dengan organisasi yang bertentangan dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Selasa (28/8) Pagi. Pihak Kepolisian Resort Jayapura Kota yang mengetahui hal tersebut lantaran telah viral di media sosial dan langsung mendatangi Kampus Stikom Muhammadiyah yang beralamat di Kampkey Distrik Abepura dan mengamankan empat orang pengurus serta ketua BEM Stikom guna dimintai keterangan tekait aksi tersebut. Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas, SH, S.IK mengungkapkan, bahwa pihaknya melalui jajaran Polsek Abepura yang dipimpin oleh AKP Dionisius VDP. Helan, S.IK ketika melakukan pengecekan langsung ke kampus itu, ternyata benar menemukan adanya penggunaan simbol bercorak Bintang Kejora tersebut. "Simbol tersebut beredar di media sosial dalam kegiatan kampus STIKOM, saat dilakukan langkah-langkah kepolisian oleh Polsek Abepura yang langsung turun ke lokasi sekitar pukul 15.00 WIT, memang benar didapati puluhan mahasiswa yang menggunakan Noken bercorak Bintang Kejora dalam giat pengenalan kampus itu," ungkap Kapolres Jayapura Kota kepada wartawan di Mapolres Jayapura Kota, Selasa (28/8) sore. Kapolres menuturkan, bahwa pihaknya juga telah mengamankan barang bukti puluhan tas Noken bercorak bintang kejora yang digunakan oleh mahasiswa saat kegiatan PKKMB di STIKOM Jayapura dan saat ini Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa STIKOM serta tiga panitia PKKMB sudah berada di Mapolres Jayapura Kota untuk dimintai keterangannya. "Hingga sekarang kita sudah amankan barang buktinya. Ketua BEM dan tiga panitia ospek saat ini masih dimintai keterangannya oleh Kasat Reskrim AKP Sugeng Ade Wijaya, Kita klarfikasi dulu dan kaji lebih lanjut," tegas Kapolres. Lanjut Kapolres, keempat mahasiswa ini nantinya akan dimintai keterangan guna memastikan apakah ada kewajiban bagi mahasiswa baru menggunaan Noken dengan simbol tersebut, akan tetapi dirinya telah memastikan bahwa keempat mahasiswa itu menyadari jika simbol tersebut dilarang dalam ketentuan perundang-undangan yang berlaku. "Untuk sementara informasi dari mereka bahwa memang diwajibkan pakai noken, tapi tidak bercorak bintang kejora, tetapi menjadi pertanyaan, kenapa yang bercorak bintang kejora dalam PKKMB itu tidak dilarang? Kita lihat nanti dari hasil pemeriksaan Satuan Reskrim. Untuk sementara mereka tidak kita tahan," Terang Kapolres. Kapolres berharap, agar kedepannya tidak ada lagi hal serupa dalam pelaksanaan PKKMB di lingkungan kampus di Jayapura, yakni menggunakan atribut bercorak bintang kejora ataupun sejenisnya. "Yang terpenting lagi tidak ada kegiatan serupa dan mereka telah menyatakan itu kepada saya setibanya di sini tadi. Mereka sadar akan hal itu,"Pungkas AKBP Gustav R. Urbinas, SH., S.IK. (HumasPoldaPapua) |
Polres Jayapura Kota Bekuk Pengedar Ganja dari KM Dobonsolo Posted: 29 Aug 2018 09:55 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Tim Delta Polres Jayapura Kota berhasil membekuk salah seorang bandar ganja antara kabupaten berinisial ADA (29) saat hendak menyelundupkan 4 kg ganja kering siap edar, menggunakan kapal motor (KM) Dobonsolo, Selasa (28/8) dini hari. ADA (29) yang merupakan warga kampung Vietnam Kelurahan Argapura Distrik Jayapura Selatan ditangkap saat berada di deck 4 kapal dobonsolo berserta 4 kg ganja kering yang dikemas didalam puluhan plastic bening berukuran dan disimpan didalam koper. Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas, SH., S.IK mengungkapkan pelaku ditangkap setelah anggotanya menerima informasi warga yang memberitahukan bahwa ada salah seorang oknum warga yang hendak berangkat menggunakan kapal laut dan mambawa ganja kering dengan tujuan Serui Kabupaten Kepulauan Yapen. "Tim kami mengikuti para Pelaku sampai ke pelabuhan, setelah pelaku tiba di deck 4 belakang kemudian tim Delta langsung melakukan penggeledahan terhadap barang bawaan pelaku dan menemukan barang bukti Narkotika jenis Ganja," Ungkap Kapolres Jayapura Kota saat menggelar Press rillis di Mapolres Jayapura Kota, Selasa (29/8) sore. Kapolres mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara pelaku mengakui ganja itu akan dibawanya ke Serui untuk diedarkan dan ganja tersebut itu didapatnya dari PNG serta pelaku baru sekali terlibat dalam jual beli ganja. "Ganja itu akan di jualnya di Serui seharga 1 juta sampai 3 juta tergantung paketnya, sementara ganja itu di belinya dari PNG seharga 15 juta dan ada juga ganja hasil dibarteran menggunakan Hp," tutur Kapolres Jayapura Kota. Kapolres menjelaskan, adapun barang bukti ganja yang diamankan dari tangan pelaku yakni satu buah koper warna hitam yg berisikan 39 bungkus plastik bening ukuran 1 kg berisi ganja, lima bungkus plastik bening ukuran sedang berisi ganja, satu plastik kecil berisi ganja, satu plastik karung beras ukuran 1kg berisi ganja, potongan kertas warna putih berisikan ganja, 19 plastik bening ukuran kecil berisi ganja. Tak hanya itu, barang bukti lainnya antara lain sebuah Tas Jinjing berisikan 24 bungkus plastik bening ukuran besar berisi ganja, satu kantong plastik kecil berisi ganja, satu buah handphone merk Samsung J2 Prime milik ADA. Kapolres menambahkan pelaku ADA diduga merupakan bandar ganja yang sudah sering kali melakukan transaksi antar kabupaten dan diduga kuat pelaku memiliki jaringan di kabupaten kepulauan Yapen. "Penyidik Satuan Narkoba masih akan pemeriksaan lebih lanjut terhadap pelaku dan diduga pelaku merupakan pengedar atau bandar ganja besar di kota Jayapura," terang Kapolres. "Perbuatan pelaku akan dijerta pasal 111 ayat 2 undang-undang nomor 35 tahun 2009 dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup,"pungkas AKBP Gustav R. Urbinas, SH., S.IK.(HumasPoldaPapua) |
Sambut HKGB ke 66, Bhayangkari Papua Selenggarakan Lomba Anak Sehat Posted: 29 Aug 2018 09:37 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Dalam rangka Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) Ke-66 Tahun 2018 Pengurus Daerah Bhayangkari Papua dan Pengurus Cabang Bhayangkari Jayapura Kota menyelenggarakan Lomba Anak Sehat Batita Bhayangkari Daerah Papua bertempat di Aula Bhayangkari Cabang Jayapura Kota Aspol Klofkamp Jayapura, Selasa (28/08/18) Pukul 09.30 Wit. Hadir dalam kegiatan Lomba Anak Sehat Batita Bhayangkari Daerah Papua, Wakil Ketua Bhayangkari Daerah Papua Ny. Pinta Jacobus Marjuki, Para Pengurus Bhayangkari Daerah Papua, Ketua Bhayangkari Cabang Jayapura Kota Ny. Yuhanna Gustav Urbinas, Para Pengurus Cabang Bhayangkari Jayapura Kota, dan Tim Juri yang dihadirkan dari Puskesmas Distrik Jayapura Utara yang dipimpin Dr. Butar-Butar serta peserta Lomba anak sehat beserta orang tuanya sekitar 70 orang. Dalam Sambutannya Ibu Ketua Bhayangkari Daerah Papua yang dibacakan Wakil Ketua Bhayangkari Daerah Papua Ny. Pinta Jacobus Marjuki mengatakan yang intinya Kami mengadakan Lomba Anak Sehat bertujuan untuk memepererat tali silaturahmi kita Keluarga besar Polri dengan masyarakat. "Kegiatan ini dilaksanakan sebagai sarana untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan orang tua dalam membina tumbuh kembang balita secara optimal, selain itu juga meningkatkan motivasi masyarakat dalam membina dan mengembangkan kesehatan serta kesejahteraan balita dan anak," Ungkap Ny. Pinta Jacobus Marjuki. Lanjut dirinya menambahkan, Anak adalah aset bangsa yang sangat berharga, saya berharap dengan keikhlasan dan ketulusan hati ibu dalam merawat, memelihara dan menjaga kesehatan anaknya dapat melahirkan anak-anak yang berkualitas tinggi lahir dan bathin. Kegiatan dilanjutkan dengan Lomba Anak Sehat dengan penilaian dari Kebersihan Gigi dan mulut, berat badan dan tinggi menurut umur balita dan apakah bayi telah lakukan imunisasi sesuai anjuran Pemerintah serta kesehatan pada bayi dan anak tersebut, dimana tiga kategori lomba yang diadakan yakni Kategori Usia 6-11 bulan, 12-23 bulan dan 24-36 bulan.(HumasPoldaPapua) |
Polisi Gagalkan 2 Remaja Penyeludup Ganja Kering ke Sorong dan Yapen Posted: 29 Aug 2018 09:07 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Anggota Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan Laut Jayapura berhasil meringkus dua remaja masing-masing berinisial RR (20) dan VM (20) yang merupakan calon penumpang Kapal Motor Dobonsolo lantaran kedapatan membawa narkotika jenis ganja kering, Selasa (28/8) dini hari tadi. Kedua pelaku ditangkap saat hendak menaiki Kapal Dobonsolo dengan tujuan masing masing Kabupaten Sorong Papua Barat dan Kabupaten Kepulauan Yapen. Selain mengamankan kedua pelaku polisi juga mengamankan ganja kering siap edar dimana dari tangan RR (20) polisi mengamankan seperempat karung 10 kg berisikan narkotika jenis ganja kering dengan berat 750 gram sedangkan VM (20) diamanakn satu paket ganja kering. Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas, SH., S.IK didampingi Kasat Narkoba AKP MBY. Hanafiah, S.H, S.IK dan Kasubbag Humas Iptu Jahja Rumra, SH., MH mengungkapkan kedua pelaku ditangkap saat anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Laut menggelar kegiatan rutin pengawasan penumpang naik maupun turun dari Kapal, karena mencurigai kedua penumpang tersebut pihaknya langsung melakukan pemeriksaan dan mendapati ganja kering didalam tas milik masing-masing pelaku. "Kedua pelaku ditangkap di tempat yang sama yakni di pelabuhan laut jayapura saat hendak naik ke atas Kapal, namun di jam yang berbeda," terang Kapolres Jayapura Kota saat menggelar press conference di Mapolresta, Selasa (28/8) sore. Kapolres mengatakan dari hasil pemeriksaan sementara RR (20) merupakan warga Sorong yang datang ke Jayapura dengan tujuan membeli ganja dan selanjutnya akan dibawah untuk diedarkan di Sorong, sementara VM (20) adalah mahasiswa disalah satu perguruan tinggi di Kota Jayapura dimana menurutnya ganja itu akan di konsumsi di Serui bersama rekan-rekannya. "Kedua pelaku saat ini sudah kami amankan guna pemeriksaan lebih lanjut terkait dengan keterangan keduanya, dan saat ini juga kasus tersebut akan dikembangkan mengingat sudah nama-nama yang dikantongi," tutur Kapolres. "Atas perbuatannya kedua pelaku akan dikenakan pasal 111 ayat 1 Undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman diatas 5 tahun penjara,"Pungkas AKBP Gustav R. Urbinas, SH., S.IK.(HumasPoldaPapua) |
Polisi Gagalkan Penyeludupan Ratusan Liter Sopi dari Ambon ke Jayapura Posted: 29 Aug 2018 09:07 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Anggota Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan Laut (Polsek KPL) Jayapura berhasil menggagalkan ratusan liter minuman keras jenis Sopi yang hendak diselundupkan ke Kota Jayapura menggunakan Kapal di pelabuhan laut Jayapura, Selasa (28/8) dinihari tadi. Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, SH., S.IK melalui Kapolsek KPL Jayapura Iptu Joko Prayogo, S.Sos saat dikonfirmasi mengungkapkan dalam penyelundupan tersebut anggota KPL tidak berhasil menangkap pemilik dari ratusan miras tersebut. "Para pelaku diduga dari Ambon dan modusnya menggunakan tenaga kerja bongkar muat (TKBM) di pelabuhan, sehingga hanya barag bukti yang diamankan sementara pelakunya melarikan diri," ungkap Iptu Joko Prayogo, S.Sos, Selasa (28/8) sore. Lanjut dirinya menjelaskan barang bukti yang berhasil diamankan di Mapolsek Kawasan Pelabuhan Laut Jayapura yakni minuman keras lokal jenis Sopi asal Ambon yang dikemas dalam Empat jerigen ukuran 5 liter, 15 bungkus plastik bening ukuran 5 liter serta jerigen berukuran 25 liter. "Barang bukti tersebut telah diamankan di Mapolsek dan nantinya akan di musnahkan," terang Kapolsek KPL Jayapura.(HumasPoldaPapua) |
Sejak Januari 2018, Polres Jayapura Kota Tangani 756 Curanmor Posted: 29 Aug 2018 08:57 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Satuan Reserse Kriminal Polres Jayapura kota dalam kurun waktu 7 bulan sejak januari hingga Juli 2018 telah menangani sebanyak 756 kasus pencurian kendaraan bermotor. Hal tersebut diungkapkan Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, SH, S.IK melalui Kasat Reskrim Polres Jayapura Kota AKP Sugeng Ade Wijaya, S.IK ketika ditemui di ruang kerjanya, Selasa (28/8) siang. Kasat Reskrim menjelaskan dari 756 laporan polisi kasus pencurian kendaraan bermotor baik di Polres Jayapura Kota beserta Polsek jajaran pihaknya berhasil mengungkap 203 kasus, "Sebagian kasus kami sudah ungkap, baik itu dari hasil razia, pengungkapan maupun temuan kami selama beberapa bulan ini, total pelaku sendiri sudah lebih dari 50 pelaku dimana hampir semua sudah dilimpahkan ke kejaksaan negeri Jayapura dan ada juga yang masih dalam proses sidik," terangnya Kasat Reskrim. Untuk daerah rawan terjadinya kasus curnamor, terang Kasat Reskrim tertinggi terjadi di wilayah hukum Polsek Abepura dimana dalam sehari bisa ada laporan polisi terkait kehilangan motor dan itu sudah menjadi atensi Polres Jayapura kota beserta Polsek Abepura. "Untuk kasus curanmor tertinggi di wilayah Abepura dan itu sudah menjadi atensi pimpinan, dan rata-rata kejadian curanmor terjadi di jam-jam kecil berkisaran jam 2 hingga jam 5 subuh," pungkas Kasat Reskrim. "Dari kejadian yang ada kemungkinan sebagian besar di berter dengan ganja, tapi saya juga tidak menyatakan seluruhnya demikian, dari hasil pengungkapan hanya dijual untuk memperoleh keuntungan saja, tujuannya tidak langsung untuk ganja,"Terang AKP Sugeng Ade Wijaya, S.IK Kasat Resrkim menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat khususnya di Kota Jayapura agar menjadi polisi untuk diri sendiri mengingat tingginya angka pencurian kendaraan bermotor maka warga masyarakat memiliki inisiatif memastikan keamanan motornya sendiri dengan memasanga alaran mauapun kunci ganja supaya tidak menjadi korban. (HumasPoldaPapua) |
SatpolPP Propinsi Jawa Timur Lemah Gemulai , Penambang Liar Gentayangan Di Pasuruan Posted: 29 Aug 2018 08:26 AM PDT Foto : Wartawan obor keadilan saat tinjau lokasi tambang di kelurahan grati Tunon kecamatan Grati kabupaten Pasuruan. MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | PASURUAN | [ 30-08-2018 ] Maraknya penambangan tak lepas dari makin pesatnya pembangunan. Kebutuhan akan bahan material untuk mensuplai kegiatan pembangunan di kabupaten Pasuruan Salah satunya menjadi penarik tersendiri bagi para pengusaha tambang, baik urug, pasir maupun tambang batu. Hal ini menimbulkan persoalan tersendiri baik secara sosial , infrastruktur yang rusak seperti jalan desa dan kabupaten, bahkan mengarah pada kerusakan lingkungan. Mengingat para penambang kurang memperhatikan aturan dan teknik penambangan yang sesuai dengan prosedur. Berlakunya undang undang nomor 23 tahun 2016 tentang pemerintahan daerah, salah satunya mengatur, bahwa terkait ijin serta penindakan dalam pertambangan menjadi kewenangan pemerintah propinsi sehingga menjadikan aparatur penegak Perda, Satpol PP kabupaten Pasuruan seolah olah tak bisa berbuat apa apa, bahkan seolah membiarkan penambangan yang dibeberapa lokasi tak sesuai aturan bahkan tak berijin. Menanggapi hal ini Lukman hakim selaku koordinator FBI, Forum Bela Indonesia sangat menyayangkan apa yang terjadi, antara lain pengawasan serta penindakan terhadap tambang tambang yang seharusnya dilakukan secara intensif serta kontinyu dan saling bersinergi antara pemerintah propinsi dan kabupaten, Dalam hal ini satuan polisi pamong praja sebagai satuan penegak perda. Namun yang terjadi justru sebaliknya, seolah Satpol-PP kabupaten tak mampu berbuat bahkan terkesan membiarkan penambangan yang tidak sesuai aturan bahkan marak tambang tak berijin." Saya akan segera layangkan surat agar pemerintah propinsi dalam hal ini SatpolPP untuk segera turun melihat langsung penambangan yang ada di kabupaten pasuruan dan mengambil tindakan tegas untuk bisa segera menutup tambang, baik yang berijin namun sengaja menyalahi aturan dan teknik penambangan, apalagi ini sudah ada pertambangan yang habis masa berlaku ijinya namun sengaja tidak mengurus perpanjangan ijin, bahkan ada penambangan tak berijin sama sekali namun tetap melakukan aktifitas penambangan . Lukman menambahkan bahwa dirinya tak segan segan akan melaporkan jika sengaja ada indikasi keterlibatan oknum pemerintah maupun penegak hukum yang bermain dan melakukan pelanggaran yang mengakibatkan kerusakan lingkungan, pada instansi di atasnya seperti mabespolri atau kementrian terkait di jakarta,Tegas Lukman . Sementara Satpol-PP propinsi Jawatimur , Margono ketika dikonfirmasi koran ini. Menfatakan bahwa Dirinya merupakan bagian dari satuan penegak perda akan segera turun langsung tinjau lokasi. Jika memang di lapangan nanti ditemukan kesalahan yang masih bisa ditoleransi maka akan kami lakukan pembinaan . Namun jika kesalahan penambangan fatal serta mengarah pada kerusakan lingkungan maka pihaknya akan menindak tegas dengan melakukan tindakan penutupan lokasi tambang ." Kami banyak terima laporan laporan masyarakat terkait tambang SatpolPP Propinsi Jawa Timur Lemah Gemulai , Penambang Liar Gentayangan Di Pasuruan kabupaten Pasuruan, itu tumpukanya mas. Sambil menunjukan tumpukan berkas berkas laporan masyarakat. Kami terbuka , silahkan masyarakat lapor pada kami dan dalam waktu dekat akan kita agendakan turun lapang tinjau langsung ke lokasi tambang, tegas Margono . ( Zen/fiq ) Editor : Yuni Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang SatpolPP Propinsi Jawa Timur Lemah Gemulai , Penambang Liar Gentayangan Di Pasuruan . Silahkan membaca berita lainnya. |
60 Orang Ikuti Diklat Sertifikasi SKK 60 Mil dan BST KLM di Ambon Posted: 29 Aug 2018 07:57 AM PDT AMBON, LELEMUKU.COM - Kepala kantor UPP Kelas II Saumlaki, Fera J Alfaris menyatakan pihaknya mengirim sekitar 60 orang ABK Pelayaran Rakyat dan Kapal Nelayan dari Saumlaki guna mengikuti Program Pemberdayaan Masyarakat Gratis - Diklat Sertifikasi SKK 60 Mil dan BST KLM di Kota Ambon, Provinsi Maluku. Dikatakan program yang dibuka resmi oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Ambon, Taufiq Mansyur, SE pada Rabu (28/8) ini agar dapat diterapkan kembali di Tanimbar dan dapat melaksanakan tiap materi yang mereka terima. Sehingga ilmu yang didapat tidak sia-sia terbuang. Sebelumnya saat membuka kegiatan tersebut, Mansyur menyatakan dirinya sangat menyambut baik program yang dilaksanakan atas kerjasama Kantor Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Ambon dengan Balai Pendidikan dan Pelatihan Ilmu Pelayaran (BP2IP) Tangerang itu. "Saya berharap kegiatan serupa dapat diadakan lagi pada gelombang-gelombang berikutnya untuk menjangkau lebih banyak lagi masyarakat khususnya nelayan di Provinsi Maluku sebagai salah satu provinsi kepulauan di Indonesia," ujar dia. Menurut dia para peserta ini datang dari berbagai pelosok pulau di Maluku bahkan dari Kabupaten Maluku Barat Daya yang berbatasan langsung dengan Australia dan Timor Leste. Program Pemberdayaan Masyarakat - Diklat SKK 60 MIL dan BST KLM di Maluku berlangsung atas kerjasama Kantor KSOP Kelas I Ambon dan BP2IP Tangerang. Program yang berlangsung di Balai Pertemuan Nelayan PPN Tantui ini diadakan selama 4 hari dan berakhir 31 Agustus 2018 mendatang dengan menghadirkan pengajar-pengajar berkompeten dari Kantor KSOP Kelas I Ambon, Kantor Kesehatan Pelabuhan Ambon, Lantamal IX Ambon, Polair Polda Maluku dan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Maluku. (Laura Sobuber) |
Bawaslu Ajak Insan Pers Sukseskan Pemilu 2019 Posted: 29 Aug 2018 07:55 AM PDT Banten.Net.com, KABUPATEN TANGERANG - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tangerang mengajak insan pers untuk bersinergi mewujudkan pilpres 2019 yang berkualitas dan berintegritas maka dari itu lembaga pengawas pemilu itu menggandeng Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tangerang untuk bersinergi, Rabu (29/8) pada saat kunjungan di Sekretariat PWI Kabupaten Tangerang - Banten Ketua Bawaslu Kabupaten Tangerang Andi Irawan mengatakan, sebagai pilar keempat demokrasi, pers memiliki peran yang strategis dalam mengawal proses demokratisasi, salah satunya Pemilu 2019. "Sejak awal kami ingin ada komunikasi yang baik dengan teman-teman pers, ada sinergitas saling membangun," Kata Andi pada media. Andi yang datang bersama komisioner Bawaslu Kabupaten Tangerang Anis Darari serta staf itu diterima pengurus serta anggota PWI Kabupaten Tangerang. Selain mendiskusikan berbagai isu kepemiluan, juga digagas untuk menjalin kerjasama lebih intensif antara kedua lembaga tersebut. "Karena Bawaslu sekarang bukan ad hoc lagi, kami ingin ada kerjasama saling membangun. Mudah-mudahan pertemuan seperti ini bisa lebih intens lagi," ungkapnya. Masih Andi, bahwa pers dan Bawaslu bisa saling menguatkan dalam melakukan peran pengawasan pemilu, karenanya, pihaknya berencana akan mengikat kerjasama itu dalam bentuk kesepahaman bersama (MoU) untuk penguatan kelembagaan lembaga pengawas pemilu itu. "Saya rasa, kedepan harus ada MoU antara lembaga pers dengan Bawaslu, agar ada penguatan lembaga khususnya Bawaslu Kabupaten Tangerang," pungkas Andi Irawan. Sementara, Ketua PWI Kabupaten Tangerang, Sangki Wahyudin menyambut baik dan mengapresiasi langkah Bawaslu Kabupaten Tangerang yang berencana akan menggandeng pers dalam proses pengawasan pemilu 2019. "Ini merupakan kemajuan demokrasi di negeri kita, dengan demikian pers dan Bawaslu akan bersinergi mewujudkan Pemilu 2019 yang bersih dan jujur," ujar Sangki. Disamping itu Pers sangat berperan penting dalam mensukseskan Pemilu 2019, karena melalui media massa masyarakat dapat mengetahui proses perhelatan pemilu yang sedang berlangsung. "Media merupakan sarana informasi publik, yang dapat memberikan informasi kepada masyarakat, termasuk yang berkaitan dengan Pemilu atau pesta demokrasi yang sebentar lagi akan digelar di Republik ini," tuturnya. Sangki berharap, menjelang Pemilu 2019, masyarakat tidak terpengaruh isu atau berita bohong yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. "Masyarakat harus lebih bijak menerima informasi dan harus mengecek kebenaran sumber berita yang didapatkan, karena sekarang ini banyak sekali berita bohong ( hoax ) dan isu-isu yang dapat memecah belah persatuan bangsa," tungkas Sangki Wahyudin yang juga Ketua Jaringan Wartawan dan Masyarakat anti Hoaks (Jawarah) Kabupaten Tangerang. > sol Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Bawaslu Ajak Insan Pers Sukseskan Pemilu 2019 . Silahkan membaca berita lainnya. |
Polres Jayapura Kota Sikapi Ospek Bintang Kejora di Stikom Muhammadiyah Posted: 29 Aug 2018 07:37 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Lagi ospek atau Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) diwarnai adanya symbol bintang kejora, dimana dalam ospek tersebut Puluhan Mahasiswa diperkenakan menggunakan tas Noken bercorak Bintang Kejora yang identik dengan organisasi yang bertentangan dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Selasa (28/8) Pagi. Pihak Kepolisian Resort Jayapura Kota yang mengetahui hal tersebut lantaran telah viral di media sosial dan langsung mendatangi Kampus Stikom Muhammadiyah yang beralamat di Kampkey Distrik Abepura dan mengamankan empat orang pengurus serta ketua BEM Stikom guna dimintai keterangan tekait aksi tersebut. Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas, SH, S.IK mengungkapkan, bahwa pihaknya melalui jajaran Polsek Abepura yang dipimpin oleh AKP Dionisius VDP. Helan, S.IK ketika melakukan pengecekan langsung ke kampus itu, ternyata benar menemukan adanya penggunaan simbol bercorak Bintang Kejora tersebut. "Simbol tersebut beredar di media sosial dalam kegiatan kampus STIKOM, saat dilakukan langkah-langkah kepolisian oleh Polsek Abepura yang langsung turun ke lokasi sekitar pukul 15.00 WIT, memang benar didapati puluhan mahasiswa yang menggunakan Noken bercorak Bintang Kejora dalam giat pengenalan kampus itu," ungkap Kapolres Jayapura Kota kepada wartawan di Mapolres Jayapura Kota, Selasa (28/8) sore. Kapolres menuturkan, bahwa pihaknya juga telah mengamankan barang bukti puluhan tas Noken bercorak bintang kejora yang digunakan oleh mahasiswa saat kegiatan PKKMB di STIKOM Jayapura dan saat ini Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa STIKOM serta tiga panitia PKKMB sudah berada di Mapolres Jayapura Kota untuk dimintai keterangannya. "Hingga sekarang kita sudah amankan barang buktinya. Ketua BEM dan tiga panitia ospek saat ini masih dimintai keterangannya oleh Kasat Reskrim AKP Sugeng Ade Wijaya, Kita klarfikasi dulu dan kaji lebih lanjut," tegas Kapolres. Lanjut Kapolres, keempat mahasiswa ini nantinya akan dimintai keterangan guna memastikan apakah ada kewajiban bagi mahasiswa baru menggunaan Noken dengan simbol tersebut, akan tetapi dirinya telah memastikan bahwa keempat mahasiswa itu menyadari jika simbol tersebut dilarang dalam ketentuan perundang-undangan yang berlaku. "Untuk sementara informasi dari mereka bahwa memang diwajibkan pakai noken, tapi tidak bercorak bintang kejora, tetapi menjadi pertanyaan, kenapa yang bercorak bintang kejora dalam PKKMB itu tidak dilarang? Kita lihat nanti dari hasil pemeriksaan Satuan Reskrim. Untuk sementara mereka tidak kita tahan," Terang Kapolres. Kapolres berharap, agar kedepannya tidak ada lagi hal serupa dalam pelaksanaan PKKMB di lingkungan kampus di Jayapura, yakni menggunakan atribut bercorak bintang kejora ataupun sejenisnya. "Yang terpenting lagi tidak ada kegiatan serupa dan mereka telah menyatakan itu kepada saya setibanya di sini tadi. Mereka sadar akan hal itu,"Pungkas AKBP Gustav R. Urbinas, SH., S.IK. (HumasPoldaPapua) |
Polres Jayapura Kota Bekuk Pengedar Ganja dari KM Dobonsolo Posted: 29 Aug 2018 07:17 AM PDT JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Tim Delta Polres Jayapura Kota berhasil membekuk salah seorang bandar ganja antara kabupaten berinisial ADA (29) saat hendak menyelundupkan 4 kg ganja kering siap edar, menggunakan kapal motor (KM) Dobonsolo, Selasa (28/8) dini hari. ADA (29) yang merupakan warga kampung Vietnam Kelurahan Argapura Distrik Jayapura Selatan ditangkap saat berada di deck 4 kapal dobonsolo berserta 4 kg ganja kering yang dikemas didalam puluhan plastic bening berukuran dan disimpan didalam koper. Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas, SH., S.IK mengungkapkan pelaku ditangkap setelah anggotanya menerima informasi warga yang memberitahukan bahwa ada salah seorang oknum warga yang hendak berangkat menggunakan kapal laut dan mambawa ganja kering dengan tujuan Serui Kabupaten Kepulauan Yapen. "Tim kami mengikuti para Pelaku sampai ke pelabuhan, setelah pelaku tiba di deck 4 belakang kemudian tim Delta langsung melakukan penggeledahan terhadap barang bawaan pelaku dan menemukan barang bukti Narkotika jenis Ganja," Ungkap Kapolres Jayapura Kota saat menggelar Press rillis di Mapolres Jayapura Kota, Selasa (29/8) sore. Kapolres mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara pelaku mengakui ganja itu akan dibawanya ke Serui untuk diedarkan dan ganja tersebut itu didapatnya dari PNG serta pelaku baru sekali terlibat dalam jual beli ganja. "Ganja itu akan di jualnya di Serui seharga 1 juta sampai 3 juta tergantung paketnya, sementara ganja itu di belinya dari PNG seharga 15 juta dan ada juga ganja hasil dibarteran menggunakan Hp," tutur Kapolres Jayapura Kota. Kapolres menjelaskan, adapun barang bukti ganja yang diamankan dari tangan pelaku yakni satu buah koper warna hitam yg berisikan 39 bungkus plastik bening ukuran 1 kg berisi ganja, lima bungkus plastik bening ukuran sedang berisi ganja, satu plastik kecil berisi ganja, satu plastik karung beras ukuran 1kg berisi ganja, potongan kertas warna putih berisikan ganja, 19 plastik bening ukuran kecil berisi ganja. Tak hanya itu, barang bukti lainnya antara lain sebuah Tas Jinjing berisikan 24 bungkus plastik bening ukuran besar berisi ganja, satu kantong plastik kecil berisi ganja, satu buah handphone merk Samsung J2 Prime milik ADA. Kapolres menambahkan pelaku ADA diduga merupakan bandar ganja yang sudah sering kali melakukan transaksi antar kabupaten dan diduga kuat pelaku memiliki jaringan di kabupaten kepulauan Yapen. "Penyidik Satuan Narkoba masih akan pemeriksaan lebih lanjut terhadap pelaku dan diduga pelaku merupakan pengedar atau bandar ganja besar di kota Jayapura," terang Kapolres. "Perbuatan pelaku akan dijerta pasal 111 ayat 2 undang-undang nomor 35 tahun 2009 dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup,"pungkas AKBP Gustav R. Urbinas, SH., S.IK.(HumasPoldaPapua) |
Korem dan Polres Gelar Sosialisasi Pemahaman Bahaya Radikalisme di Siliha Posted: 29 Aug 2018 07:17 AM PDT SILIHA, LELEMUKU.COM - Komando Rayon Militer (Koramil) 1502-05/Wahai Bersinergi dengan Polri berikan pemahaman Tentang Bahaya Radikalisme terhadap masyarakat bertempat di Dusun Siliha, Kecamatan Kobi, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku pada Selasa (28/8). Dalam kegiatan yang dihadiri warga sekitar dengan antusias ini bertemakan Quick Wins POLRI "Basudara Samua Mari Katong Jadikan Pancasila Sebagai Pilar Kebangsaan," Danramil 1502-05/Wahai, Kapten Cba La Ode Ma'ruf yang di dampingi beberapa anggotanya dan bersinergi dengan Polri langsung turun ke masyarakat untuk memberikan materi tentang bahaya paham radikalisme. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Aiptu Muslimin, Danpos Airud, Bripka Risman, Kapospol, Bpk Yonas Boiratan, Kadus Dusun Siliha beserta para Toga, Toda, Todat dan Tomas Dusun Siliha. (Penrem151) |
5 Pelaku Pembobol Beras Bulog Diringkus Polisi. Posted: 29 Aug 2018 06:54 AM PDT Mojokerto, Sekilasmedia. Com-lima pelaku pencurian beras sejumlah 24 sak dengan berat 50 kg/sak, yakni Roy Laurandha, Ahmad Sa'i, Sukadi, Darmo dan yang terakhir Kasiyan, mereka asal Jombang dan Mojokerto, akhirnya harus menyerah di hadapan polisi. Pelaku Kini mereka harus mendekam di tahanan Mapolres Mojokerto. Dalam konferensi pers di Mapolres Mojokerto, pelaku beraksi di gudang Perum Bulog V sub Divre di Jalan RA Basuni, Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto. Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simarmata mengatakan, pada Sabtu 25 Agustus 2018 sekitar pukul 23.00, telah terjadi pencurian 24 sak beras dengan berat 50kg/sak di Gudang Bulog Sooko. "Kelima pelaku menggunakan 2 buah gancu untuk merusak gembok," bebernya. Ditambahkan Kapolres Mojokerto, AKBP Leonardus Simarmata, para pelaku dengan mudah mencuri beras di Bulog dikarenakan mereka merupakan orang dalam sebagai kuli angkut. Masih Kata Kapolres, pada Minggu (26/8/2018) sekitar pukul 01.30 dini hari, kebetulan ada patroli polisi yang lewat, lalu di cek dan dibawalah kendaraan L300 pelaku yang membawa 24 sak beras tersebut ke pos lalu lintas Jampirogo. Ternyata beras tersebut hasil curian dari Bulog Sooko. "Lalu kita konfirmasi ke Bulog Sooko ternyata benar, gudang Bulog Sooko kehilangan 24 sak beras seberat 50kg/sak," urainya. Kelima pelaku mengaku sudah 2 kali ini melakukan pencurian di gudang Bulog Sooko. Biasanya mereka menjual di toko-toko klontong. Kerugian Bulog Sooko diperkirakan mencapai hingga 20 Juta. "kini Kelima pelaku dijerat dengan pasal 363 ayat 2 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara," pungkasnya. (wo) Terima kasih karena telah membaca informasi tentang 5 Pelaku Pembobol Beras Bulog Diringkus Polisi. . Silahkan membaca berita lainnya. |
Yohana Susana Yembise Luncurkan Hiri Sebagai Pulau Menuju Layak Anak Posted: 29 Aug 2018 06:37 AM PDT TERNATE, LELEMUKU.COM - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia, Yohana Susana Yembise secara resmi melaunching Pulau Hiri di Kecamatan Pulau Hiri Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara sebagai Pulau Menuju Layak Anak dalam acara peringaran Hari Anak Nasional tingkat Kota Ternate, yang dipuasatkan di Kelurahan Togolobe, Sabtu (25/8). Pulau Hiri merupakan salah satu dari tiga pulau yang ada dalam wilayah Pemerintahan Kota Ternate, dengan jumlah penduduk sebanyak 3.064 jiwa yang terdiri dari 759 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah anak sebanyak 1.033 jiwa. Pulau Hiri juga merupakan pulau pertama di Indonesia yang saya deklarasikan menuju pulau layak anak, ada 24 indikator yang masih harus dipenuhi oleh Pemerintah Kota Ternate terkait dengan pemenuhan hak-hak anak di dunia. Deklarasi Pulau Hiri sebagai pulau layak anak ini dihadiri pula oleh Walikota Ternate, Dr. H. Burhan Abdurahman, wakil walikota Ternate H. Abdullah Tahir, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Malut Dwi Tugas Waluyanto dan Kepala Dinas PPPA Kota Ternate, Hadijah Tukuboya, Ketua DPRD kota Ternate Merlisa Marsaoly, serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kota Ternate. Menteri PPPA, Yohana Susana Yembise dalam sambutannya mengaku dirinya merasa terkesan sekali karena baru pertama kali kecamatan Pulau Hiri dilaunching sebagai pulau layak anak, "dan ini pertama kali terjadi di Indonesia bahkan dunia, karena sepanjang kehadirannya pada acara konfrensi Internasional baik di negara-negara muslim maupun di negara-negara lain belum pernah melaunching satu pulau menuju layak anak. Ini merupakan satu kebanggaan besar bagi masyarakat kota Ternate yang akan menggunakan Pulau Hiri sebagai model di Indonesia bahkan di dunia, "saya berjanji akan menyampaikan ke dunia kalau ada presentase bahwa Kementerian PPPA RI sudah melaunching salah satu pulau menuju pulau layak anak yang ada di kota Ternate," kata Menteri asal Papua itu. "Saya merasa bangga karena saya juga turunan dari Maluku Utara jadi moyang-moyang datang dari pulau Obi, Halmahera Selatan, saya dengan ibu Gebernur dekat karena kita berdua sama-sama ada turunan dari pulau Obi", kata Yembise sambil tertawa di hadapan ratusan masyarakat Pulau Hiri. Yembise mengatakan, mengapa sampai hal ini bisa terjadi? sesuai komitmen PBB dengan adanya konvensi hak anak Internasional yang dilakukan semua anggota PBB yang ada dunia, Indonesia salah satunya yang sudah meratifikasi konvensi hak anak karena itulah kita konek dengan program Kabupaten/kota layak anak, dimana negara memperhatikan tumbuh kembang anak dan hak-hak mereka dan perlindungan khusus bagi anak. Maka dengan adanya komitmen Internasional maka seluruh negara di dunia sedang sibuk mempersiapkan anak-anak mereka untuk memberikan investasi yang besar dengan mengeluarkan dana yang begitu besar untuk mempersiapkan generasi-generasi ini sebagai generasi-generasi pemimpin masa depan satu bangsa. "Disinilah kita lihat Pulau Hiri sudah menanamkan itu, pasti salah anak-anak di Pulau Hiri mungkin akan menjadi menteri PPPA RI, mungkin bisa jadi gubernur, bisa jadi walikota atau bupati karena anak-anak adalah pilar yang sangat penting yang harus diperhatikan oleh satu daerah," jelasnya. Menurutnya Pemerintah Provinsi, Kota, Kecamatan hingga Kelurahan harus fokus terhadap pemenuhan hak-hak anak yang ada di Pulau Hiri seperi pendidikan, kesehatan, sarana bermain anak hingga arena olahraga yang represantatif. "Segala pemenuhan hak anak harus dipenuhi oleh pemerintah di tingkat atas hingga bawah melalui Forum Anak Pulau Hiri pada saat Musrembang, sehingga percepatan pembanguanan yang berkeadilan," jelasnya. Sementara itu walikota Ternate, Burhan Abdurahman mengatakan, upaya Pemkot melaui Dinas PPPA Kota Ternate untuk mewujudkan Pulai Hiri menjadi pulau layak anak, merupaka suatu pencapaian pemenuhan hak anak yang ada di Pulau-Pulau terpencil untuk bisa tubuh berkembang. "Ada tiga kelurahan di Pulau Hiri yang memiliki ruang kreatifitas bagi anak-anak, takni Kelurahan Mado, Tafraka dan Tomajiko , serta BI Corner untuk mendukung aktifitas dan kreatifitas anak-anak," jelasnya. Menurut Burhan, semua yang telah dilakukan Pemkot bersama Stakeholder dengan tujuan untuk mempercepat dan memacu tumbuhnya lingkungan yang kondusif bagi anak-anak yang ada di Pulau Hiri. "Kota Ternate sudah dua tahun berturut-turut memperoleh predikat Kota Layak Anak tinggkat Pratama, dengan dideklarasinya Hiri menuju Pulau Kayak Anak, berbagai indokator yang ada bisa terpenuhi sehingga bisa tingkatan di tahun depan," pungkasnya. Pada peringatan Hari Anak Nasional tingkat Kota Ternate, juga dilakukan pecanangan jelajah Three Ends 2018 untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak, akhiri pedagangan manusia dan akhiri kesenjangan ekonomi bagi perempuan. (DiskomsandiTernate) |
TMMD Jadi Wujud Operasi Bakti TNI Lintas Sektoral Posted: 29 Aug 2018 06:17 AM PDT JAKARTA, LELEMUKU.COM - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) adalah salah satu wujud Operasi Bakti TNI, yang merupakan program terpadu lintas sektoral antara TNI dan Polri, Departemen, Kementerian/Lembaga Pemerintah Non-Kementerian, dan Pemerintah Daerah (Pemda), serta komponen bangsa lainnya. TMMD dilaksanakan secara terintegrasi bersama masyarakat, guna meningkatkan akselerasi kegiatan pembangunan di daerah pedesaan secara berkelanjutan. Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono pada acara pembukaan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) TMMD) ke-103 di Balai Sudirman Jakarta Selatan, Selasa (28/8/2018). Pada pelaksanaan TMMD ke-103 ini, TNI menggandeng Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia (RI). TNI AD menyambut baik dan penuh antusias kerja sama dengan Kemendagri tersebut,, utamanya dalam hal kesamaan komitmen antara TNI AD dan Kemendagri dalam upaya membangun bangsa dan negara, khususnya di wilayah pedesaan, daerah tertinggal maupun terisolir. Terkait hal tersebut, Kasad menyampaikan langkah awal yang harus dilakukan adalah melaksanakan penyelarasan program TMMD dengan program kerja dari Kemendagri RI. "Langkah ini sangat penting guna mewujudkan sinergi kedua institusi, agar dapat bergerak bersama mewujudkan salah satu kebijakan pemerintah yaitu membangun Indonesia dari desa. Selaras dengan komitmen pemerintah dalam pemberdayaan masyarakat pedesaan tersebut, maka pada Rakornis TMMD kali ini mengangkat tema "TNI Manunggal Rakyat dalam Mewujudkan Desa yang Maju, Sejahtera, dan Demokratis," ujar Kasad. Lebih lanjut dikatakan, TMMD pada hakikatnya merupakan aktualisasi budaya gotong-royong, yang mengajak seluruh elemen bangsa untuk bergandengan tangan, menyatukan perbedaan, menyelaraskan kepentingan, serta menggelorakan kembali semangat bekerja sama sebagai nilai luhur bangsa. TMMD merupakan salah satu cara TNI AD mengajak komponen-komponen masyarakat untuk bersama-sama membangun bangsa, terutama pada hal-hal yang belum tersentuh oleh program pemerintah dan membutuhkan upaya percepatan. Dalam penentuan sasaran TMMD ini, lanjut Jenderal TNI Mulyono, TNI AD bekerja sama dengan pemerintah daerah, para tokoh masyarakat, serta para _stakeholder_ di berbagai bidang untuk membuat skala prioritas dan mekanisme kerja serta berbagai hal yang mendukung terealisasinya sasaran pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia. Seperti halnya pada pelaksanaan TMMD sebelumnya, juga diadakan Lomba Karya Jurnalistik TMMD untuk para mitra media atau wartawan media massa (cetak, online, elektronik), yang akan menilai karya jurnalistik terbaik mereka dalam liputannya terhadap pelaksaanaan TMMD di seluruh Satuan Tugas (Satgas) TMMD atau Komando Distrik Militer (Kodim) jajaran TNI AD di Indonesia. Dalam pelaksaannya akan dikoordinir oleh Kepala Satuan Penerangan, yakni Kepala Penerangan Kodan (Kapendam) dan Kepala Penerangan Korem (Kapenrem). Pada kesempatan yang sama, Staf Ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Hukum dan Kesatuan Bangsa Didik Suprayitno yang mewakili Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumulo mengatakan, melalui TMMD ini, pemerataan pembangunan di Indonesia diutamakan pada pulau-pulau terluar dan daerah yang sulit dijangkau, untuk membuka keterisoliran, agar roda perekonimian masyarakat dapat lebih berjalan dengan baik. Pada Rakornis TMMD ke 103 ini akan direncanakan program-program kegiatan pembangunan yang meliputi 50 Kabupaten/Kota, serta Satuan Tugas (Satgas) dibawah kendali Kodim-Kodim yang akan melaksanakan program TMMD berikutnya. Untuk satuan tugas yang menjuarai lomba jurnalistik TMMD 102 diraih masing-masing juara pertama Kodim 0714/ Salatiga, juara kedua diraih Kodim 0704/ Banjarnegara dan juara ketiga diraih Kodim 0510/ Tigaraksa Tangerang. (Pendam16) |
Bernadus Rettob Buka Sosialisasi TEPRA dan SIRUP di Malra Posted: 29 Aug 2018 06:07 AM PDT LANGGUR, LELEMUKU.COM - Asisten Administrasi Umum Bernadus Rettob, S.Sos mewakili Bupati Maluku Tenggara (Malra), Provinsi Maluku membuka Kegiatan Sosialisasi TEPRA dan SIRUP Lingkup OPD Kabupaten Malra memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan Sosialisasi TEPRA dan SIRUP Lingkup OPD Kabupaten tersebut di Aula Kantor Bupati Maluku Tenggara, Senin (27/8). Kegiatan Sosialisasi tersebut dihadiri Tim Pejabat TEPRA (Tim Evaluasi Penyerapan Realisasi Anggaran) dari LKPP RI (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah) sekaligus sebagai narasumber diantaranya Kepala Sub Bidang Perencanaan Pengadaan pada Dit. Perencanaan, Monitoring dan Evaluasi Pengadaan, DR. Hermawan, SE, MM, CIPM ; Andika Wiranto, Staf LKPP RI (Bagian Aplikasi), Kepala Bagian Pengendalian Pembangunan Biro Administrasi Pembangunan dan LPBJP SETDA. Provinsi Maluku, Ibu Baihadji Tualeka; Pimpinan OPD Kab. Maluku Tenggara, Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan OPD, Admin PA/KPA SiRUP OPD. Fungsi dari TEPRA sendiri adalah koordinasi. Sedangkan uraian tugas dan fungsi dari TEPRA sendiri terurai dalam Keputusan Presiden RI Nomor 20 Tahun 2015. Dalam sambutannya, Bupati berharap bahwa setiap OPD diarahkan untuk rutin melakukan pelaporan evaluasi penyerapan realisasi anggaran dan pengadaan barang dan jasa secara berkala pada setiap bulan dalam satu tahun anggaran yang sistem monev dan evaluasinya berbasis online. Pimpinan OPD juga dituntut untuk berpartisipasi aktif dalam sistem monitoring dan evaluasi tersebut agar tidak terlambat. Setelah acara pembukaan, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan sosialisasi TEPRA dan SiRUP kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah Lingkup Pemkab. Maluku Tenggara oleh Tim LKPP RI yang didahului oleh Bp. Hermawan dan dipandu langsung oleh moderator, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setd. Malra B. D. Putnarubun, SE. (DiskominfoMalra) |
Pujian Netizen Kepada Hanifan Yudani, Prestasi Olahraga Mencairkan Suasana Politik Posted: 29 Aug 2018 06:01 AM PDT Ket Gambar : Hanifah Yudani Peraih emas pencak silat ke 29 terlihat memeluk Prabowo dan Jokowi (Gambar Istimewa) MEDIA NASIONAL OBOR KEADILAN | JAKARTA | Peraih emas pencak silat Hanifan Yudani menciptakan momen langka di venue pencak silat. Tak hanya menggondol emas, Hanifan memeluk Jokowi dan Prabowo sekaligus. Hanifan Yudani Kusumah unggul atas pesilat Nguyen Thai Linh asal Vietnam di pertandingan kelas C (50-55). Pertandingan yang digelar di Padepokan Pencak Silat TMII ini dihadiri Presiden Indonesia Joko Widodo dan Prabowo Subianto, dua sosok yang tentu saja menarik perhatian menjelang pemilihan Presiden 2019. Usai pertandingan, Hanif melakukan selebrasi dengan berlari mengelilingi arena pertandingan sambil mengibarkan bendera merah putih, kemudian melakukan sujud syukur. Tak sampai di situ, Hanif kemudian naik ke area bangku penonton VIP di mana Jokowi dan Prabowo menontonnya. Saat itulah, terjadi momen mengharukan, Hanif memeluk keduanya sekaligus sehingga seperti group hug. Pemandangan ini tentu saja menuai pujian yang melihatnya. Momen berharga Olahraga menyatukan Indonesia Congrats Hanifan Yudaningrat Kusumah atas medali emas untuk Indonesia yang ke 29🎖️👏 adem liat pak Prabowo & pak Jokowi Ujar @lissahry. Update klasemen dan perolehan medali Asian Games 2018, Rabu 29 Agustus 2018 hingga pukul 18.00 WIB, Indonesia tetap berada di posisi 4. Koleksi medali emas Indonesia bertambah menjadi 31 keping, 23 medali perak dan 35 perunggu. Total medali yang berhasil dikumpulkan kontingen Indonesia 89 keping. Ada pun cabang olahraga pencak silat yang kembali berhasil menambah medali emas untuk Indonesia. Sementara, China menguasai puncak klasemen dan perolehan sementara medali Asian Games 2018 dengan total 213 medali masing-masing 100 medali emas, 65 perak dan 48 medali perunggu. Diikuti Jepang dengan 49 medali emas, 46 perak dan 62 medali perunggu. Kemudian Korea Selatan (Korsel), 36 medali emas, 41 perak dan 48 medali emas. Di bawah Indonesia, ada Iran dengan perolehan medali emas yakni 17 medali emas, 16 perak dan 16 perunggu. [MI/Red] Editor : Redaktur Penanggung Jawab Berita : Obor Panjaitan Terima kasih karena telah membaca informasi tentang Pujian Netizen Kepada Hanifan Yudani, Prestasi Olahraga Mencairkan Suasana Politik . Silahkan membaca berita lainnya. |
*Koramil 0815/11 Pungging Kawal Distribusi 5,45 Ton Benih Padi Situbagendit* Posted: 29 Aug 2018 05:59 AM PDT MOJOKERTO,Sekilasmedia.com- Babinsa Koramil 0815/11 Pungging Kodim 0815 Mojokerto Sertu Imam Wahyudi bersama PPL dari Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Pungging melakukan pendampingan pendistribusian bantuan benih Inbrida Padi Gogo (Inpago) Situbagendit di empat desa wilayah Kecamatan Pungging Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (29/08/2018). Menurut keterangan Babinsa, Sertu Imam Wahyudi, sejumlah 5.450 kilogram atau 5,45 ton benih padi varietas Situbagendit didistribusikan bagi sebelas Poktan yang tersebar di empat desa, yakni Desa Pungging, Desa Randuharjo, Desa Lebaksono dan Desa Jabontegal. Masih tutur Babinsa, bantuan benih tersebut diperuntukan bagi empat Poktan di empat Dusun Desa Pungging, yakni Poktan Tani Mulyo Dusun Patung sebanyak 625 kilogram, Poktan Margo Rukun Dusun Mejerat sebanyak 500 kilogram, Poktan Sumber Makmur Dusun Kanigoro sebanyak 200 kilogram dan Poktan Tani Santoso Dusun Gebang sebanyak 500 kg. Berikutnya lima Poktan di lima Dusun Desa Randuharjo, yaitu Poktan Sumber Rejeki 2 Dusun Randurancang sebanyak 625 kilogram, Poktan Tani Raharjo 1 Dusun Rungkut sebanyak 625 kilogram, Poktan Tani Sejahtera Dusun Kamotan Wetan sebanyak 375 kilogram, Poktan Tani Sejahtera 2 Dusun Kamotan Kulon sebanyak 625 kilogram, dan Poktan Tani Raharjo 2 Dusun Mojosarirejo sebanyak 625 kilogram. Sedangkan sisanya untuk dua Poktan di dua Desa, yakni Poktan Tani Karya Dusun Lebak Desa Lebaksono sebanyak 375 kilogram dan Poktan Sri Rejeki Dusun Bekatul Desa Jabontegal sebanyak 375 kilogram. Untuk diketahui benih padi Situbagendit bantuan Dinas Pertanian Provinsi Jatim yang didistribusikan Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto tersebut untuk alokasi lahan pertanian seluas 218 hektar, dan setiap hektar rata-rata mendapat 25 kilogram. Untuk diketahui benih padi Inbrida Padi Gogo (Inpago) Situbagendit cocok ditanam di lahan kering maupun di lahan sawah dan dapat dipanen pada umur tanaman 110 - 120 hari. Varietas ini juga agak tahan terhadap blas dan agak tahan terhadap hawar daun bakteri patotipe III dan IV Turut serta dalam pendistribusian benih bantuan tersebut, antara lain Babinsa Koramil Pungging Serka Arbah PPL dari BPP Kecamatan Pungging Sisman, SP, Sudarmini, SP, Ir. Moedji Poerwanto Tatok, Dwi Rakhmawati, S.Pt, Mulyadi, Joko Kuswoyo dan Agus Mardianto, Amd.(wo/dim) Terima kasih karena telah membaca informasi tentang *Koramil 0815/11 Pungging Kawal Distribusi 5,45 Ton Benih Padi Situbagendit* . Silahkan membaca berita lainnya. |
You are subscribed to email updates from #TACIGI. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |